Tanjab Barat, mitratoday.com – Tidak ingin para pejabat yang membantunya bekerja ketergantungan narkoba, Bupati Tanjung Jabung Barat Safrial pagi ini lakukan tes urine mendadak, Senin (27/11/2017).
Tes urine yang melibatkan Badan Narkotika Nasional Wilayah Tanjabar ini dikemas dalam pertemuan pengendalian dan pembinaan disiplin aparatur sipil negara oleh Badan Kepegawaian dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
Sasaran tes urine ini yakni para pejabat tinggi pratama eselon dua, administrator pengawas eselon tiga, para camat, sekretaris camat, serta pejabat eselon empat UPTD Dikbud, Kelurahan dan Puskesmas.
Bupati Kabupaten Tanjab Barat Ir.Dr.Safrial.MS dalam sambutannya mengatakan bahwa tes urine bagi para pejabatnya ini adalah wujud komitmen pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dalam memerangi dan memberantas peredaran dan penggunaan narkoba di Bumi Serengkuh Dayung Serentak Ketujuan.
Tes urine ini sengaja dilakukan secara mendadak karena dirinya ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa para pejabat yang membantunya dalam bekerja dan melayani masyarakat tidak boleh menggunakan atau bahkan pecandu narkoba.
Safrial menegaskan, jika hasil tes urine nanti ada pejabat yang positif menggunakan narkoba maka dirinya bekerjasama dengan BNN Tanjab BarTim akan menindak tegas sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku.
“Jika nanti ada pejabat yang hasil tes urinnya positif menggunakan narkoba, terlebih dahulu, kita akan lakukan kajian dengan pihak BNN untuk kemudian memberikan tindakan tegas,” katanya.
Hadir pada tes urine ini, Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Amir Sakib, Sekretaris Daerah Setda Kabupaten Tanjabbar, Drs.H.Ambok Tuo, MM, Asisten dan Staf Ahli, Para Kepala OPD beserta jajarannya dan tentunya Kepala BNN Wilayah Tanjab BarTim beserta para stafnya.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) wilayah Tanjab BarTim, Cecep Subaryat mengatakan bahwa dirinya sangat berterima kasih kepada Pemkab Tanjabbar yang mendukung upaya pencegahan peredaran dan penggunaan narkoba di wilayah kerjanya. Ditambahkan Cecep, dengan dipasang dan disebarkannya spanduk, baliho maupun pamplet pernyataan perang terhadap narkoba sampai ke wilayah kecamatan, kelurahan, UPTD pendidikan, puskesmas dan sekolah-sekolah maka dirinya berharap peredaran dan penggunaan narkoba dapat di cegah dan di awasi bersama-sama.
Tindaklanjut dari tes urine ini, pihaknya bersama pemkab akan melakukan pertemuan lebih lanjut terkait tindakan apa yang akan diambil sesuai dengan aturan yang berlaku jika ada yang hasil tes urinnya positif.
“Jika nanti ada hasil positif dari tes urin ini, sementara hanya saya, pak Bupati, pak wakil Bupati dan pak sekda yang tahu,” kata Cecep.
Tes urin perdana di lingkungan pemkab Tanjabbar ini dipimpin dan dimulai langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati, kemudian Sekretaris Daerah dan diikuti oleh para pejabat tinggi pratama dan pejabat eselon tiga dan empat yang hadir.(HMS)
