DaerahHeadlineMalang

37 Warga Kabupaten Malang Ajukan Trauma Healing

Malang,mitratoday.com – 37 warga Kabupaten Malang yang menjadi korban kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan Kepanjen akhir pekan lalu mengajukan layanan trauma healing ke Hotline Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang.

Kepala DP3A drg Arbani Mukti Wibowo mengatakan, 37 warga tersebut berasal dari berbagai kecamatan yang ada di Kabupaten Malang. Terbanyak berasal dari Kecamatan Pakis dan Wagir.

“Data hari ini 37 warga yang mengajukan trauma healing dan semua sudah tertangani dengan baik. Ada yang lewat daring namun tidak sedikit yang kita datangi ke rumah,” kata Arbani, Jumat (7/10/2022).

Siapa saja yang melayani, Arbani menjelaskan jika pihaknya memberikan layanan trauma healing bekerjasama dengan beberapa pihak. Pihak-pihak tersebut diantaranya adalah Himpunan Psikolog Indonesia (HIMSPI) Malang Raya, Dosen dari fakultas Psikologi di 4 Perguruan Tinggi masing-masing UB, UIN, UMM dan Unmer serta organisasi Save The Children.

“Kita juga kerjasama dengan Kementerian PPA sebagai Pembina kita l,” tukas Arbani.

Pihaknya sendiri bakal membuka layanan trauma healing ini sampai kurun waktu sebulan. Kendati demikian tidak menutup kemungkinan waktunya akan ditambah jika masyarakat masih banyak yang membutuhkan trauma healing atas tragedi rusuh suporter di stadion Kanjuruhan.

Pewarta : Sigit

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button