DaerahHeadlineTulang Bawang Barat

Kadis DLH Tubaba : Persoalan Sampah Adalah Tanggung Jawab Kita

Tulang Bawang Barat,mitratoday.com – Polemik sampah yang dibuang sembarangan di tanggul irigasi Tiyuh/Desa Pulung Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Sampah bukanlah hal baru, meski persoalan sampah di dalam Tanggul Aliran Irigasi kembali menjadi sorotan dalam beberapa hari terakhir, Jum’at (24/02/2023).

Faktanya kondisi tersebut sudah terjadi beberapa tahun sebelum ini, namun hal seperti ini selalu menjadi sebuah masalah di tengah Masyarakat, selain menyebabkan bau tidak sedap, sampah juga membuat kurang sedap dipandang Mata.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Firmansyah,ST.MT menyampaikan, bahwa persoalan sampah adalah tanggung jawab kita bersama, dalam hal ini kita tetap harus bersabar menghadapi Masyarakat yang kurang peduli terhadap Lingkungan.

“Besok sampah dibuang kita pungut lagi, dibuang lagi besoknya kita pungut lagi, jangan sampai bosan,” ungkapnya.

Selanjutnya dia mengatakan, semua yang dilakukan bukan hanya sekedar untuk tanggung jawab, namun untuk kecintaan kita kepada Lingkungan untuk menuju Tulang Bawang Barat yang bersih dan elok dipandang Mata.

Oleh karena itu, lanjutnya, bagi Masyarakat yang masih membuang sampah tidak pada tempatnya, akan pihaknya berikan Sanksi.

“Karena, berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tulang Bawang Barat Nomor 8 Tahun 2018 Pasal 40, setiap orang dilarang membuang sampah tidak pada tempatnya, apabila melanggar akan dikenakan Sanksi Administrasi dan Biaya paksa penegakan Hukum,” tegas dia.

Di Tempat terpisah salah satu masyarakat setempat Danis More (45) mengungkapkan, sampah tersebut bukan hanya dari Lingkungan setempat.

“Sampah yang menumpuk bersumberkan dari berbagai macam tempat yang dibuang di situ, pada saat tengah malam, kadang juga subuh,” ungkapnya.

Pewarta : Yudi.W

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button