DaerahHeadlineSerdang Bedagai

Aktivitas Galian C di Desa Lubuk Bayas Diduga Resahkan Warga

Serdang Bedagai,mitratoday.com – Aktivitas Galian C yang melintas di Dusun I Kampung Tengah Desa Lubuk Bayas Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara diduga sudah meresahkan warga sekitar.

Pasalnya, aktivitas tersebut diduga tidak resmi (Ilegal). Sehingga dampaknya mengakibatkan rusaknya lingkungan dan jalan yang belum lama ini diperbaiki pemerintah Kabupaten Sergai, Kamis (16/2/2023).

Aktivitas Galian C yang baru sebulan belakangan ini beroperasi tersebut hingga sampai saat ini masih tetap beroperasi.

“Ironisnya kok dari pihak terkait pada tutup mata dengan adanya aktivitas Galian C.” Kata Warga yang tidak ingin disebut namanya.

Sementara itu, salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya menyampaikan, Dengan adanya aktivitas Galian C itu kondisi jalan kabupaten kotor dan berdebu sebab tumpukan tanah uruq diatas truk berjatuhan karena tidak menggunakan terpal pelindung.

“Lihatlah bang, tanah uruq galian C berserakan di jalan umum. Kami warga disini setiap hari makan abu saat truk jumbo melintas disini bahkan juga tiap hari menghirup udara kotor,” ucap pria berusia 37 Tahun yang tinggal di Desa Sei Buluh kepada wartawan di lokasi, Kamis (16/2/2023).

Hal senada juga dikatakan oleh Desa warga lain menurutnya aktivitas Galian C tersebut secara tiba-tiba yang tanpa adanya koordinasi dengan pihak warga setempat. Sejumlah warga sekitar bercerita bila mereka juga tidak tahu menahu mengenai keberadaan Galian C tersebut.

“Kami berharap para pengusaha tambang atau Galian C memberi tahu warga terlebih dahulu sebelum beraktivitas, setidaknya mendapat persetujuan dari pihak Pemdes setempat. Karena sepengetahuan kami, setiap membuka usaha haruslah, sepengetahuan Pemdes dan seizin warga sekitar,” Harapnya.

Warga juga berharap agar ada penindakan tegas dari pihak terkait dengan adanya aktivitas Galian C illegal ini.

Pantuan wartawan di lokasi, terlihat truk galian C bermuatan tanah uruq tidak menggunakan tenda penutup, sehingga tanah diatas truk langsung berserakan di badan jalan milik Kabupaten hingga mengalami kotor dan menjadi debu bahkan truk galian C yang kerap hilir mudik di jalan tersebut dikhawatirkan sangat rawan kecelakaan dan kemacetan di sepanjang jalan.

Kepala Desa Lubuk Bayas, Rusrizal saat dikonfirmasi wartawan melalui hp selulernya mengatakan, bahwa pihak Pemerintah Desa sudah menyarankan agar pihak pengusaha galian c menyiram jalan yang dilalui truk agar jalan tidak berdebu sehingga tidak menganggu polusi udara.

“Kita sudah minta kepada pengusaha galian C setiap hari untuk menyiram air dijalan yang dilalui truk agar abu tidak beterbangan kemana-mana, namun kita lihat tadi juga tidak ada.” ucap Kades.

Ketika disinggung awak media soal keberadaan truk jumbo yang melebihi kapasitas tonase, Kades lubuk Bayas langsung menjawab, “Kita juga tidak membenarkan bila pengusaha menggunakan truk yang melebihi tonase melainkan truk kecil Udah ya saya lagi Musrembang,” Terang kades sembari menutup hpnya.

Terpisah, Kasat Pol PP Sergai M Wahyudi saat dikonfirmasi wartawan mengatakan akan turun ke lokasi dan menertibkan aktivitas galian C yang meresahkan warga.

“Terima kasih infonya bang, saat ini Personil dan dinas OPD lain sudah turun ke lokasi di wilayah Kecamatan Perbaungan terkait laporan aktivitas galian c.” Pungkas Kasatpol PP sembari berterima kasih.

Pewarta : Marwan

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button