Blitar,mitratoday.com-Anggota DPR/MPR RI, Dra Sri Rahayu menggelar Reses di Kantor DPC PDIP Kabupaten Blitar sekaligus acara Buka Puasa bersama pada Minggu (02/05/2021).
Acara yang dihadiri seluruh struktur DPC PDIP Kabupaten Blitar, Seluruh PAC Se – Kabupaten Blitar, dan Anggota Fraksi DPRD Kabupaten Blitar berlangsung di Lantai II Kantor DPC Kabupaten Blitar.
Dalam Sambutanya, Dra Sri Rahayu menyampaikan rasa syukurnya atas nimat sehata dan masih diberikan kesempatan melaksanakan berbagai kegiatan.
“Kita bersyukur masih bisa diberikan kesehatan, sehingga dapat melaksanakan konsolidasi, sesuai instruksi dari DPP dan Ibu Ketua Umum. Diharuskan untuk konsolidasi,komunikasi dengan struktural, baik dengan PAC maupun DPC,”kata Sri Rahayu.
Sri Rahayu juga menjelaskan bahwa DPP sudah mengeluarkan Surat kepada DPC, harus menyelenggarakan Rakercab paling lambat pada akhir Mei yang akan datang, dan peserta Rakercab adalah DPC dan PAC.
Untuk tahun 2021 akan ada perbedaan dengan tahun-tahun sebelumnya, kalau tahun yang lalu Rakernas dahulu baru Rakerda setelah itu sosialisasi melalui Rakercab. Tapi pada tahun 2021, Rakercab dahulu dari bawah, dan harus selesai akhir Mei seluruh Indonesia.
“Rakerda harus selesai pada Bulan Juni seluruh Indonesia, baru selanjutnya Rakernas pada Bulan Agustus,”tegas Sri Rahayu.
Oleh sebab itu, ia mengingatkan DPC untuk segera mempersiapkan laporan, antara lain konsolidasi partai seperti menyelenggarakan Muscancab. Artinya harus selesa.
“Muscancab jika sudah selesai Kita dorong DPD untuk mengeluarkan SK PAC yang baru,agar pada Bulan Mei seluruh PAC yang baru bisa mengikuti Rakercab,”jelas Sri Rahayu.
Sri Rahayu mengharapkan pada Pemilu 2024 ini ada Perintah dari Ibu Megawati Soekarno Putri, bahwa Pdip harus menang 3 kali berturut-turut atau hatric.
“Jadi, pada pemilu 2024 kesempatan emas dan itu tidak gampang. Karena tahun 2024 pemilihan presiden tidak ada incumbent, oleh karena itu semua partai politik punya keinginan untuk mengajukan calonnya masing-masing dan ingin menang,”paparnya.
Sri Rahayu juga menegaskan, pada Pilkada 2024 PDIP Kabupaten Blitar harus merebut kembali kursi Kepala Daerah. Pertama yang harus di kuatkan Partainya, kemudian orang yang di tugaskan di partai,baik yang di berikan tugas dilegislatif maupun di eksekutif. Di eksekutif itu apa tujuannya kalau punya Kepala Daerahkan ada program-program yang bisa direncanakan untuk kepentingan rakyat.
“Itu kepentingan kita, jadi program-program itu harus pro rakyat dan sesuai dengan ideologi PDI Perjuangan.”Tuturnya.
Ditanya apa ada perombakan di DPC. Sri Rahayu menjawab, untuk DPC sudah, untuk PAC sudah ada perombakan tinggal menunggu hasil dari DPD yang saat ini masih di proses.
Saat ini di Kabupaten, PDI P menjadi oposisi,Sri Rahayu sekali lagi menegaskan, oposisi atau tidak PDI Perjuangan tetap memperjuangkan program-program yang memang di peruntukan untuk rakyat. Karena setiap tahun menyusun anggaran,Banggar itulah yang berjuan.
“Dari teman-teman PDIP diharapkan, baik oposisi atau tidak harus tetap sama, orientasinya adalah yang pertama implentasi ideologi dari PDIP yaitu Pancasila, yang kedua harus memperjuangkan program-program pro rakyat,”pungkas Sri Rahayu.
