BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan untuk Dua Ahli Waris Nelayan Tegal dan Brebes
Kota Tegal,mitratoday.com – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal, Provinsi Jawa Tengah, menyerahkan dana santunan Jaminan Kematian (JKM) kepada ahli waris dari dua nelayan di Tegal dan Brebes. Masing-masing santunan sebesar Rp.42 juta diserahkan langsung oleh Walikota Tegal, Dedy Yon Supriyono dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal, Endah Rahmawati, dalam acara Upacara Sedekah Laut Nelayan Kota Tegal 2025, di halaman KUD Karya Mina, Senin (7/7/2025) pagi.
“Hari ini, kami menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris dari nelayan yang meninggal dunia. Mereka adalah ahli waris dari Bapak Tarsudin dan Imam Aktip Bukhori.
Para nelayan tersebut tercatat sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Untuk Bapak Tarsudin tercatat terdaftar aktif sejak 3 September 2024, sedangkan Imam Aktip Bukhori terdaftar per 21 Juni 2024,” kata Endah Rahmawati.
Ia mengatakan bantuan itu sebagai wujud negara hadir untuk melindungi masyarakat/pekerja yang dilindungi BPJS Ketenagakerjaan, khususnya para nelayan dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari di laut.
“Bagi nelayan yang mengalami kecelakaan saat melaut, kata dia, maka BPJS Ketenagakerjaan akan menanggung biaya pengobatannya. Sedangkan kalau meninggal, ahli warisnya dapat uang santunan, karena mereka tentu perlu biaya untuk melanjutkan hidupnya,” ucap Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal, Endah Rahmawati.
Endah menjelaskan bahwa program BPJS Ketenagakerjaan memberikan manfaat perlindungan bagi nelayan, terutama dalam bentuk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM). Dengan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan, nelayan dan keluarganya akan mendapatkan bantuan biaya pengobatan jika terjadi kecelakaan saat bekerja di laut, serta santunan jika terjadi risiko kematian.
Program ini juga mencakup Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun, yang dapat memberikan manfaat finansial bagi nelayan di masa depan. Selain itu, program ini juga memberikan jaminan masa depan yang lebih baik bagi nelayan dan keluarga mereka,” tutup Endah.
Usai menerima santunan kematian, Heri ahli waris dari Bapak Tarsudin menyampaikan terimakasih banyak kepada BPJS Ketenagakerjaan yang telah memberikan perlindungan kepada keluarga kami.
“Uang santunan ini akan kami gunakan untuk keperluan hidup sehari-hari, terutama keperluan biaya tahlilan dan lainnya. Dirinya mengaku betapa sangat bermanfaatnya menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. “Yang namanya musibah kan kita tidak tau,” kata Heri.
Ia juga mengajak seluruh nelayan untuk segera mendaftar BPJS Ketenagakerjaan agar terlindungi seperti keluarga kami,” tutup Heri.
(Hartadi)
