Daerahjawa Timur

Bupati Malang, Minta Jangan Negatif Thingking Terhadap Perubahan

Penulis : Sigit
Editor : Redaksi

Malang,Mitratoday.com-Bupati Malang HM.Sanusi meminta semua pihak untuk menanggalkan negatif thinking terhadap iklim investasi yang saat ini tengah berkembang di Kabupaten Malang.

Meski ia menyadari hal tersebut merupakan dinamika yang terjadi di setiap perubahan dan pengembangan sebuah daerah.

“Jangan berpikiran negatif dulu, seperti takut lahannya pertanian berkurang, SDM masyarakat yang tidak terserap dan sebagainya. Adanya investor yang masuk pada suatu daerah, hal seperti itu sudah dipikirkan, jadi jangan terlalu khawatir,”kata Sanusi saat menjawab kekhawatiran salah satu Kades yang hadir di audiensi Investor Pramesco Jaya Wijaya kamis (16/1/2020).

Sanusi juga menjelaskan, dirinya juga selalu menekankan kepada seluruh investor untuk melibatkan peran masyarakat sekitar, hal ini dilakukan untuk mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Malang. Selain itu juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Malang. “Karena dengan investasi yang masuk pasti daerah tersebut akan berkembang, seperti contohnya Pujon Kidul yang saat ini sudah berkembang dan tingkat perekonomian masyarakatnya meningkat karena mau berubah,”kata Sanusi

Disinggung terkait pembebasan lahan, Sanusi menjelaskan hal itu menjadi urusan pihak investor, sedangkan Pemkab Malang akan memberikan kemudahan perijinan bagi investor

“Kita tidak akan ikut campur, itu urusan pihak investor, tadi laporannya sekitar 150 hektar sudah dibebaskan, bahkan ada yang bekerjasama dengan pihak Perhutani,”beber Sanusi.

“Meski demikian lanjut Sanusi, dampak investasi pasti akan berujung terhadap alih fungsi lahan pertanian.
Saya yakin pihak investor sudah berhitung terhadap alih fungsi lahan tersebut,”tutup Sanusi.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button