AdvertorialBengkulu UtaraDaerah

Desa Lubuk Sematung Laksanakan Titik Nol dan Sediakan Anggaran BLT, DD Tahap Awal 2020

Bengkulu Utara,Mitratoday.com-Pemerintah Desa Lubuk Sematung Kecamatan Tanjung Agung Palik tak henti-hentinya membangun desa melalui Dana Desa (DD) tahun anggaran 2020. Dengan ini Lubuk Sematung melaksanakan titik nol beberapa item kegiatan realisasi DD tahap pertama tahun 2020, diantaranya Jalan Usaha Tani, Plat Deker, dan Rehap Jalan Usaha Tani.

Kegiatan titik nol dihadiri Pihak Kecamatan Tanjung Agung Palik yang diwakili Supomo, Kepala Desa beserta seluruh perangkat, BPD, Babinkamtibmas, Babinsa, dan Pendamping Desa.

Disampaikan oleh Pihak kecamatan, Supomo, jikalau ada kendala untuk dapat disampaikan sebelum pekerjaan dimulai.

“Jikalau ada kendala-kendala, silahkan disampaikan sekarang. Karena pekerjaan akan segera dimulai dengan membangun jalan usaha tani, kita harapkan jalan ini bisa dimanfaatkan hingga anak cucu kita.”Ucap Supomo.

Selain itu dilanjutkan oleh Kepala Desa, Safiul Amin berharap agar pelaksanaan kegiatan pengerjaan Jalan Usaha Tani ini diawasi.

“Untuk pembangunan jalan usaha tani, saya harapkan Tpk,perangkat desa tolong awasi. Saya tidak mau ini sekedar buat jalan saja, tetapi terbangunnya jalan ini benar-benar harus termanfaat dengan baik bagi masyarakat. Kemudian untuk perangkat desa agar dapat menyampaikan kepada masyarakat supaya dapat menjaga serta merawat semua bangunan, karena Tpk dan BPD bertanggungjawab penuh terhadap pembangunan tersebut, saya tidak mungkin setiap waktu mengawasi penggunaan bangunan yang ada.”Ungkap Safiul.

Safiul Amin juga menegaskan, jikalau ada kritikan silahkan sampaikan pada saat belum berjalannya kegiatan.

“Saya tidak mau, setelah pekerjaan selesai baru ada kritikan.”Tegasnya.

Kemudian pada Pelaksanaan titik nol itu juga Kades Safiul Amin menyampaikan soal Covid-19 yang saat ini sangat dirasakan oleh masyarakat dampaknya.

“Untuk itu, saya sampaikan dan beritahu kepada perangkat desa serta BPD agar bisa menyampaikan ke masyarakat bahwa anggaran pembangunan jambanisasi telah dialihkan untuk anggaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) covid-19,jadi itu tolong benar-benar disampaikan ke masyarakat, bahwa tidak jadi dibangunnya jambanisasi karena hal itu.”Ujar Safiul.

Kepada masyarakatnya ia juga mengimbau agar tetap diam di rumah, jangan keluar rumah jika tidak penting dan jika keluar gunakan masker untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Kepada masyarakat saya sampaikan agar tetap mengikuti intruksi pemerintah guna memutus rantai covid-19.”Tandasnya.

Terakhir ditegaskan oleh pihak babinsa,”Karena ini sistemnya padat karya tunai, maka Tpk bersama bendahara. Misalnya pekerja minta digaji perhari, minta tolong disiapkan anggarannya sesuai dengan permintaan yang ikut bekerja dan untuk HOKnya tolong diatur, jangan sampai nanti melebihi kapasitas. Jadi gunakanlah dana tersebut seefisien mungkin agar nanti pada pelaksanaan pekerjaannya bisa sesuai dengan RAB, dan sesuai dengan petunjuk.”Jelas Babin, Kamis (30/04/2020).(AV).

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button