Daerahjawa Timur

Dewan Sepakat Anggaran Tangani Virus Covid-19 Jadi Rp 7 Miliar

Penulis : Sigit

Malang,Mitratoday.com-DPRD Kabupaten Malang menyepakati tambahan anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk percepatan dan pencegahan virus Covid-19 di Kabupaten Malang. Total anggaran yang digelontorkan untuk menangani Virus Covid-19 ini menjadi Rp 7 miliar.

Kesepakatan ini dikemukakan Ketua DPRD Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto usai memimpin Rakor dengan tim anggaran Kabupaten Malang dan Forkopimda Kabupaten Malang diruang rapat Kantor Kabupaten Malang yang berlangsung hingga larut malam Jum’at (27/3/2020).

“Kita sepakat ,anggaran penanganan virus Covid-19 ini ditambah menjadi Rp 7 Miliar. Rp 6 miliar berasal dari anggaran Cadangan sedangkan Rp 1 miliar berasal dari pengurangan anggaran perjalanan dinas semua Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) Kabupaten Malang,”kata Didik Gatot Subroto kepada awak media, Sabtu (28/3/2020).

Nantinya,lanjut Didik anggaran tersebut akan dialokasikan khusus kepada Dinkes,BPBD,RSUD Kanjuruhan dan beberapa OPD yang ikut menangani masalah wabah virus Covid-19 tersebut.

Harapannya virus Covid-19 ini bisa tertangani dengan baik dan maksimal sehingga kondisi diKabupaten Malang bisa kembali normal dan pemerintahan bisa kembali berjalan baik.

Terpisah, Bupati Malang HM Sanusi menjelaskan dari hasil teleconference dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa ada bebebrapa point penting yang dihasilkan diantaranya penambahan anggaran penanganan Corona dengan menggeser atau mengalihkan pos-pos anggaran yang memungkinkan untuk ditunda dulu untuk dialihkan ke pos anggaran penanganan Corona di Kabupaten Malang.

Sesuai arahan Gubernur,harus melibatkan BPKP agar tidak menyalahi aturan. Pemkab Malang sendiri, lanjut Sanusi, masih menghitung kebutuhan anggaran untuk memberikan bantuan sembako ke warga masyarakat khususnya warga terdampak virus Covid-19. “Kisarannya 263 ribu kg sembako ,namun sudah ada beberapa keluarga yang sudah didrop secara bertahap,”ungkap Sanusi.

Sementara bantuan rapid test yang diterima Kabupaten Malang,Sanusi menyebut Pemkab Malang mendapat bantuan 200 rapid test.

“Sudah kita distribusikan ya,120 untuk RSUD Kanjuruhan, 20 untuk RS Wafa Husada , 80 untuk RS Prima Husada,”tutur Sanusi.

Ia menghimbau masyarakat untuk tidak panik dan mwmpercayakan penanganan Corona kepada tim Satgas Covid-19 Kabupaten Malang.

“Jangan panik, dukung kami dengan mengikuti semua himbauan dan anjuran Pemerintah,Jnsyaallah kita bebas Corona,”tutup Sanusi.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button