Dumai,mitratoday.com – Berbagai media di Kota Dumai menyayangkan dan menyoroti pihak Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Duma. Karena tidak ada keterbukaan dan transparan dalam kerjasama dana publikasi untuk media. Dan diduga ada permainan Diskominfo Dumai dalam proses penerimaan kerjasama media.
Menanggapi tudingan adanya dugaan oknum Diskominfo Kota Dumai curang dan Kong Kalikong saat penerimaan media, salah seorang wartawan di Kota Dumai, Hotlan Hutapea sangat menyayangkan pihak Diskominfo.
Seharusnya pihak Diskominfo Dumai, anggaran media tidak lagi jadi ‘mainan’ bagi pejabat, atau tidak ada istilah anak kandung dan anak tiri.
“Jangan ada anak kandung dan anak tiri dalam penerimaan kerjasama media ini, jangan karena dekat dengan oknum tertentu langsung diterima kerjasama media nya. seharusnya semua media yang meliput di Dumai disamakan,” ujar Hotlan.
Akibat ketidak transparan yang dilakukan Diskominfo Kota Dumai, Hotlan Hutapea merasa kesal ulah yang dipertontonkan oleh pihak Diskominfo Kota Dumai tersebut. Sebab bisa dikatakan siapa dekat dengan Diskominfo maka dapat langsung kerjasama. Dan siapa tidak dekat maka jangan diharap bisa dapat kerjasama, katanya.
Menyikapi hal ini beberapa media online di Kota Dumai sangat menyayangkan pihak Diskominfo Kota Dumai yang tidak ada keterbukaan dalam kerjasama publikasi media, yang hanya dekat dengan merekai bisa dapat bekerjasama.
Seharusnya pihak Diskomonfo Kota Duma jangan pilih pilih media dalam kerjasama dan harus nya semua media dirangkul dan diperhatikan. Karena wartawan yang sehari-hari bertugas meliput dan mempublikasikan kondisi Kota Dumai, ucap JK wartawan senior
Sementara entang adanya dugaan kong kalingkong di Diskominfo Dumai tersebut dalam pengaturan kerjasama jatah galeri maupun infotorial, hal ini kita bersama rekan wartawan lainnya nanti duduk bersama untuk membahas, dan kita akan menelusuri lebih lanjut kecurangan – kecurangan ini.
Jika terbukti memang ada kecurangan dan pengaturan kerjasama media ini si oknum Diskominfo, maka persoalan ini akan kita bawa nantinya ke ranah hukum.
”Jadi kita saat ini sedang mengumpulkan bukti bukti kecurangan dulu. Ketika sudah ditemukan dan unsurnya sudah terpenuhi melanggar hukum, akan segera kita laporkan ke Polres Dumai Atau Kejaksaan Negeri Dumai,” cetus JK.
Kepala Dinas Komunikasi dan informasi (Diskominfo) Kota Dumai, Drs. H. KHAIRIL ADLI, M.Si belum berhasil di konfirmasi awak media ini, terkait “Permainan Nakal kerjasama di Diskominfo tersebut.
Pewarta : E Manalu
