BengkuluBENGKULUHeadline

Disposisi Gubernur Tidak Di Indahkan, Film Fatmawati Bakal Shooting di Jawa Barat?

Bengkulu,mitratoday.com – Pembuatan Film Fatmawati yang tadinya bakal menjadi film layar lebar kebanggaan masyarakat Bengkulu pupus lah sudah.

Pasalnya, film yang di inisiatori Gubernur Bengkulu, H Rohidin Mersyah akan shooting di Provinsi lain.

Associate Producer Film Fatmawati, Zainal Ariefin mengatakan, “Film ini tadinya akan full shooting atau lokus objeknya di Provinsi Bengkulu,” ujar Arief yang juga putra daerah Bengkulu, Rabu (24/8/2022).

Arief melanjutkan, bahwasannya dari bulan Juni tahun 2021 proposal yang sudah dilayangkan ke Gubernur Bengkulu dan sudah mendapatkan disposisi fasilitasi hingga saat ini tidak ada kejelasan atau putusan.

“Jadi proposal kita di disposisikan ke Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu oleh Pak Rohidin Mersyah selaku Gubernur. Namun, sampai saat ini kita tim kreatif belum mendapatkan dukungan atau kepastian apapun dari Pemerintah Provinsi Bengkulu. Hanya sekedar rapat-rapat dan tidak ada keputusan,” ujarnya.

Arief juga menjelaskan sebenarnya sangat disayangkan jikalau film ini tidak ada keterlibatan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Karena dengan melalui film ini, kata Arief akan membangkitkan ekonomi kreatif serta potensi-potensi yang ada di Bengkulu.

“Jadi tujuan Pak Rohidin Mersyah ini saya apresiasi, karena beliau saat masih menjabat Wakil Gubernur sudah punya inisiasi mengangkat nama Fatmawati yang dimana Ibu Negara Pertama dan ini menjadi nilai jual untuk Provinsi Bengkulu ke kancah Nasional. Saya kira itu, hanya saja hingga saat ini keterlibatan Pemprov Bengkulu untuk mendukung jadinya film ini di Bengkulu tidak ada,” jelasnya.

Diketahui beberapa investor sudah digandeng oleh Producer dan tim kreatif untuk bekerjasama pembuatan film ini. Hanya saja Pemprov Bengkulu hingga saat ini tidak ikut andil untuk memberikan kontribusi di film Fatmawati ini.

“Jadi, dikarenakan tidak ada dukungan atau kontribusi dari Pemerintah Provinsi Bengkulu perihal pembuatan film ini, maka kita tim kreatif tetap lanjut progres filmnya. Hanya saja lokasi shootingnya serta lokus objeknya pindah ke daerah Sukabumi – Jawa Barat dengan gandeng beberapa investor,” tegas Zainal Ariefin.(Red).

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button