Distribution Centre, Jamin Ketahanan Pangan Daerah
Bengkulu, mitratoday.com – Demi menjaga ketahanan pangan daerah stabil dan terkontrol, Biro Administrasi Perekonomian dan Sumber Daya Alam menggelar Rapat Koordinasi Sosialisasi Pengembangan Distribution Centre (DC) se-Provinsi Bengkulu di Ham Tiam Hotel, Kamis (23/11).
Pada kesempatan ini, Plt Gubernur Rohidin Mersyah diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Riki Gunarwan menyampaikan Strategi pembentukan Distribution Centre (DC) pada setiap Kabupaten/Kota berperan untuk pendistribusian pangan lebih tertata, menjaga stok dan kualitas kebutuhan pokok, serta stabilitas harga terjaga.
“Jika dari segi kualitas, kuantitas, keragaman, dan keamanan kebutuhan pangan dijamin, tentu masyarakat sebagai konsumen tidak resah dan ragu untuk mengkonsumsi,” ujar Ricky yang pernah menjabat Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Bengkulu.
Ia menambahkan untuk menjaga kestabilan kebutuhan pangan diperlukan mitra yang dapat membantu distribusi ke masyarakat. Menurutnya, peran Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di desa-desa perlu dimaksimalkan.
“Gapoktan menjadi wadah untuk menyalurkan kebutuhan akan pangan secara langsung ke masyarakat,” ujar Ricky.
Kasubdit Distribusi Badan Ketahanan Pangan Arifah Rahman Kasubdit Distribusi Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI menjelaskan BKP mendorong peran serta Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) dalam upaya menjaga kestabilan dan ketahanan pangan nasional. Peran dari kelembagaan petani sendiri sangat penting, lantaran pada dasarnya merekalah pelaku utama pembangunan ketahanan pangan.
“BKP membina Gapoktan dengan tujuan menghimpun produksi dari petani kemudian mengolahnya dan mendistribusikan ke outlet-outlet yang langsung kepada konsumen,” tutur Arifah.
Di samping itu, BKP mengajak kepada pihak terkait untuk terlibat dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional. Agar kedepan pasokan pangan kita tidak mudah mengalami defisit.
“Kedaulatan pangan harus diwujudkan bersama, agar anak cucu kita bahagia,” pungkasnya.(ADV)
