DaerahMukomukoReligi

Gebyar Harlah NU, Care Laziznu Mukomuko Usung Tema Energy Of Zakat

Pewarta : Nurul

Mukomuko,Mitratoday.com-Tepat di Aula Majelis Wakil Cabang NU Kecamatan Penarik, Harlah yang dilaksanakan kali pertama di Kabupaten Mukomuko ini dengan dihadiri oleh Pengurus PCNU Kabupaten Mukomuko, Pengurus GP Ansor, Upzisnu dan Jpzisnu yang telah terbentuk di Kabupaten Mukomuko dan tentunya dengan mematuhi protokol kesehatan.

Dalam rangka memperingati Hari Lahir Nucare Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah Nahdlatul Ulama, Jajaran Lazisnu Mukomuko menggelar acara Gebyar Harlah Nucare Lazisnu dengan mengusung tema “Energy Of Zakat”.

Energy of Zakat tersebut sebagai upaya menguatkan kepedulian NU untuk kemaslahatan yang nyata, karena Zakat jika dikelola secara professional akan menjadi kekuatan yang luar biasa bagi pemberdayaan umat,”Jelas Ketua Lazisnu Mukomuko, Wahid Nushodik, Selasa (09/02/2021).

Tema tersebut menurutnya sejalan dengan Visi Lazisnu yang Bertekat menjadi Lembaga Pengelola Dana Masyarakat, baik itu Zakat, Infaq dan Shadaqah atau lainya yang didayagunakan secara amanah dan profesional untuk pemberdayaan umat.

“Dari visi tersebut yang kemudian dijabarkan dan dijalankan melalui tiga misi yaitu Mendorong tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk melakukan Zakat, Infaq dan Shadaqah dengan rutin dan tetap, Mengumpulkan dan mendayagunakan dana Zakat, Infaq dan Shadaqah secara profesional, transparan, tepat guna dan tepat sasaran, dan Menyelenggarakan program pemberdayaan masyarakat guna mengatasi problem kemiskinan, pengangguran dan minimnya akses pendidikan yang layak,” tegas Wahid saat menyampaikan sambutannya.

Lebih lanjut, dalam sambutanya tersebut, Wahid juga memberikan motivasi dan mengajak kepada jajaran pengurus Lazisnu dari tingkat Kabupaten sampai ranting untuk lebih bersemangat dalam mengabdi kepada NU dan membuktikan bahwa lazisnu bisa bergerak dan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat.

“Niatkan menyedekahkan waktu, tenaga dan harta kita untuk NU yang insyaAllah akan menjadi wasilah keberkahan hidup kita, dan yang terpenting dengan mengabdi di Nucare sebagai wasilah diakuinya sebagai santri Mbah Hasyim Asy’ari,”Pungkasnya.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button