
Bengkulu,mitratoday.com — Dua pelajar terbaik asal Provinsi Bengkulu menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Rizqullah Naufal Habibie dari SMAN 1 Bengkulu Utara dan Khanza Nabila Putri dari SMAN 7 Kota Bengkulu resmi terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional Tahun 2025. Keduanya akan bertugas dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus mendatang.
@mitratoday.com PASKIBRAKA NASIONAL PERWAKILAN BENGKULU Dua pelajar terbaik asal Provinsi Bengkulu menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Rizqullah Naufal Habibie dari SMAN 1 Bengkulu Utara dan Khanza Nabila Putri dari SMAN 7 Kota Bengkulu resmi terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional Tahun 2025. Keduanya akan bertugas dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus mendatang. Pemilihan mereka bukanlah proses yang mudah. Ribuan siswa dari seluruh Indonesia mengikuti seleksi ketat dan berlapis, mulai dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, hingga provinsi. Rizqullah dan Khanza berhasil lolos sebagai perwakilan Bengkulu, membuktikan kualitas, disiplin, dan semangat juang generasi muda daerah. Atas pencapaian ini, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyampaikan apresiasi dan rasa bangga secara langsung kepada kedua siswa tersebut dalam sebuah audiensi resmi yang digelar di Balai Raya Semarak pada Senin, 14 Juli 2025. Selengkapnya baca di www.mitratoday.com #Bengkulu #bengkulutiktok #bengkuluhits #bengkuluutara #helmihasan #bengkuluselatan #viral #fyp #SOROTAN #lebong #kaur #mukomuko #kepahiang #rejanglebong #seluma #banturakyat
Pemilihan mereka bukanlah proses yang mudah. Ribuan siswa dari seluruh Indonesia mengikuti seleksi ketat dan berlapis, mulai dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, hingga provinsi. Rizqullah dan Khanza berhasil lolos sebagai perwakilan Bengkulu, membuktikan kualitas, disiplin, dan semangat juang generasi muda daerah.
Atas pencapaian ini, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menyampaikan apresiasi dan rasa bangga secara langsung kepada kedua siswa tersebut dalam sebuah audiensi resmi yang digelar di Balai Raya Semarak pada Senin, 14 Juli 2025.
“Prestasi ini luar biasa dan menjadi kabar membahagiakan untuk kita semua. Ini bukan hanya membanggakan keluarga, tetapi juga menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Bengkulu. Putra-putri kita mampu berdiri sejajar dengan pelajar terbaik dari seluruh provinsi di Indonesia,” ujar Gubernur Helmi dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Gubernur menekankan bahwa keberhasilan Rizqullah dan Khanza harus menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat luas. Ia berharap pencapaian ini dapat memicu semangat baru dalam mencetak pelajar berprestasi, yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kebangsaan yang kuat.
“Ini menjadi bukti bahwa anak-anak Bengkulu bisa bersaing dan tampil di panggung nasional. Semoga ini memberi motivasi baru bagi teman-teman mereka untuk juga bermimpi besar dan berkontribusi bagi negeri,” imbuhnya.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Helmi juga turut mendoakan keselamatan dan kelancaran keduanya selama menjalani masa karantina nasional dan pelatihan intensif di Jakarta, yang akan berlangsung selama sebulan menjelang hari pelaksanaan upacara.
“Kita doakan kedua ananda sehat, kuat, dan berhasil selama di Jakarta. Tugas yang mereka emban bukan hal yang ringan, namun sangat mulia karena mewakili wajah bangsa di hadapan Presiden dan rakyat Indonesia,” ujar Gubernur.
Sebagai bentuk dukungan moril dan materil, Pemerintah Provinsi Bengkulu memberikan bantuan pribadi dan fasilitas penunjang kepada kedua siswa tersebut. Bantuan tersebut mencakup kebutuhan transportasi, perlengkapan pribadi, serta uang saku selama menjalani pelatihan nasional.
Prestasi yang Mengharumkan Daerah
Pemilihan Paskibraka Nasional merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga, bekerja sama dengan pemerintah daerah. Proses seleksi menguji ketat berbagai aspek, mulai dari postur, kedisiplinan, wawasan kebangsaan, kepribadian, hingga kecakapan baris-berbaris.
Rizqullah dan Khanza menjadi simbol harapan baru. Rizqullah dikenal sebagai siswa yang aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, termasuk organisasi OSIS dan paskibra sekolah, serta memiliki nilai akademik yang sangat baik. Sementara Khanza, selain aktif di kegiatan pramuka dan paskibra, juga kerap mewakili sekolah dalam lomba pidato dan debat tingkat kota.
“Kami sangat bangga bisa dipercaya mewakili Bengkulu di tingkat nasional. Ini mimpi kami sejak lama, dan kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik selama pelatihan dan pelaksanaan tugas,” ujar Rizqullah.
Khanza menambahkan bahwa ia merasa terharu dan tidak menyangka bisa lolos hingga tingkat nasional. Ia mengaku mendapatkan dukungan penuh dari keluarga, guru, dan teman-temannya selama proses seleksi.
“Terima kasih kepada orang tua, guru, dan seluruh pihak yang telah mendukung kami. Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Bengkulu agar kami dapat mengemban tugas ini dengan baik dan mengharumkan nama daerah,” kata Khanza penuh haru.
Dukungan Keluarga dan Sekolah
Orang tua kedua siswa turut hadir dalam audiensi dengan Gubernur. Mereka mengaku bangga dan bahagia atas pencapaian anak-anak mereka. Suasana haru menyelimuti ruangan saat Gubernur menyampaikan langsung pujian atas perjuangan dan dedikasi yang telah ditunjukkan.
Kepala SMAN 1 Bengkulu Utara, tempat Rizqullah menempuh pendidikan, mengatakan bahwa pencapaian ini menjadi pemantik semangat bagi seluruh siswa dan guru.
“Saya berharap ini menjadi titik awal semakin banyaknya siswa kami yang mampu menembus ajang-ajang nasional di masa mendatang,” ujarnya.
Hal serupa disampaikan Kepala SMAN 7 Kota Bengkulu. “Kami akan terus memberikan pembinaan karakter dan disiplin untuk mencetak generasi yang unggul, sebagaimana yang dicontohkan oleh Khanza.”
Menjadi Simbol Semangat 80 Tahun Indonesia Merdeka
Tahun ini, peringatan HUT ke-80 RI menjadi momen istimewa dalam sejarah bangsa. Dengan tema “Indonesia Emas, Generasi Tangguh, Indonesia Maju”, kehadiran generasi muda seperti Rizqullah dan Khanza sebagai bagian dari upacara kenegaraan memiliki makna simbolis: mereka adalah wajah masa depan Indonesia.
Dengan mengibarkan sang saka Merah Putih di hadapan Presiden RI, para menteri, dan tamu negara, mereka tidak hanya menjalankan tugas seremonial, tetapi juga mengukir sejarah pribadi dan daerahnya.(A01/MC).