Hari Ketiga, Bupati Beltim Ikut Cari Nelayan Hilang
Manggar, Belitung Timur — Upaya pencarian seorang nelayan, Juhardi (47) yang diduga diterkam buaya di Sungai Sembulu, Desa Batu Itam, Kecamatan Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur (Beltim), masih terus dilakukan.
Memasuki hari ke 3, Sabtu (3/2), tim gabungan yang berjumlah 77 orang terdiri dari TNI/Polri, Basarnas, Tagana dan masyarakat terus melakukan pencarian baik di darat maupun di laut.
Hilangnya nelayan tersebut mendapat perhatian khusus Bupati Belitung Timur (Beltim) Yuslih Ihza yang ikut melakukan pencarian bersama tim gabungan di tepi Sungai Sembulu. Sedangkan, pencarian di air dengan menggunakan 5 unit boat menyusuri sungai menuju hulu sungai. Pencarian baik di darat maupun di air dimulai pagi hingga malam hari.
Bupati Yuslih yang mendapat laporan mengungkapkan rasa prihatin atas kejadian yang menimpa salah satu warganya dan berharap agar seluruh pihak dapat terus membantu melakukan pencarian terhadap nelayan tersebut.
“Saya berharap (nelayan) dapat ketemu. Kita membutuhkan dukungan semua pihak untuk terus melakukan pencarian,” ungkap Bupati Yuslih dalam keterangannya kepada Diskominfo.
Seperti diberitakan, warga Dusun Batu Itam Kecamatan Simpang Pesak dilaporkan hilang di Sungai Sembulu saat mencari ikan menggunakan pukat pada Rabu (31/1). Selama pencarian, hanya jerigen, pukat, baju kaos dan celana korban yang berhasil ditemukan.(ver/sudian)
