Investor Tiongkok Tertarik Sarang Burung Walet, Pemkab Bengkulu Selatan Masih Tunggu Tindak Lanjut

Bengkulu Selatan,mitratoday.com – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) menyatakan masih menunggu tindak lanjut dari calon investor asal Tiongkok yang sebelumnya menyatakan minat untuk berinvestasi di sektor komoditas unggulan daerah, yakni sarang burung walet.
Minat tersebut muncul usai pihak investor melakukan kunjungan langsung ke sejumlah lokasi penangkaran walet di wilayah Bengkulu Selatan. Sarang burung walet selama ini dikenal sebagai komoditas bernilai tinggi, terutama di pasar ekspor Asia, termasuk Tiongkok, yang merupakan salah satu konsumen terbesar produk tersebut.
“Beberapa waktu lalu mereka sudah datang langsung dan meninjau lokasi-lokasi penangkaran walet di wilayah kita. Bahkan mereka telah melakukan survei awal dan menyatakan minatnya untuk membeli sarang burung walet dari Bengkulu Selatan,” ujar Kepala DPM-PTSP Bengkulu Selatan, Edwin Permana, Senin (7/4/2025).
Edwin menambahkan, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menyambut baik ketertarikan tersebut dan siap memberikan dukungan penuh. Salah satunya dengan memfasilitasi pertemuan antara calon investor dengan pelaku usaha lokal, seperti peternak dan pengumpul sarang walet.
“Kami siap menjembatani komunikasi agar rencana kerja sama ini benar-benar terealisasi. Potensi ini harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal,” katanya.
Lebih lanjut, Edwin menjelaskan bahwa kehadiran investor asing diharapkan dapat membuka peluang baru. Tidak hanya dari sisi pemasaran produk ke luar negeri, tetapi juga dalam peningkatan nilai tambah melalui sistem budidaya dan pengolahan yang lebih modern.
Namun demikian, hingga saat ini belum ada kesepakatan resmi ataupun bentuk investasi langsung yang dikonfirmasi oleh pihak investor. Pemkab Bengkulu Selatan masih menunggu komitmen konkret sebagai tindak lanjut dari kunjungan dan survei yang telah dilakukan.
“Kami berharap dalam waktu dekat ada kepastian, apakah kerja sama ini bisa dilanjutkan ke tahap negosiasi bisnis atau bahkan realisasi investasi,” tutup Edwin.
Realisasi investasi ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi baru di sektor unggulan, sekaligus memperkuat posisi Bengkulu Selatan sebagai daerah potensial dalam industri sarang burung walet di tingkat nasional maupun internasional.(Adv).