DaerahHeadlinejawa TimurJember

Jember  Angka Stunting  Nomer 2 Paling Bawah, Bupati Ambil Langkah

Pewarta : Solichin

Jember,mitratoday.com-Bupati Jember  H. Hendy Siswanto prihatin melihat angka stunting di Kabupaten yang ia pimpin sejak 7 bulan lalu masih nomer 2 dari urutan paling bawah se-Jawa Timur.

Program Rembug Stunting yang diikuti oleh 800 orang termasuk para Camat beserta jajaran dan Kepala Desa beserta jajaran. Program tersebut berlaku sejak hari ini (22/9/2021) hingga angka stunting mencapai titik paling rendah.

“Angkanya tiga puluh tujuh persen (37% dari populasi balita), Jember nomer dua dari pencanangan. Rembug Stunting itu merupakan percepatan penurunan angka stunting di Jember”  Terangnya.

Hendy menyatakan bahwa Ia sudah mendapatkan izin dari Kemendagri untuk melibatkan seluruh ASN dalam program itu.

“Kami melibatkan seluruh pemangku kepentingan yang ada, camat dan kades yang ada termasuk posyandu” Ungkapnya

Bupati Jember memprioritaskan Stunting AKI (Angka Kematian Ibu) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Penanganan dimulai dari ibu hamil (yang kurang gizi) dan  Pendamping untuk anak usia enam hingga dua puluh empat bulan. 

“Jumlahnya mencapai enam ribu anak,” ucapnya.

Bagi anak yang sudah stunting diatas umur 5 tahun akan ditreatment. Hendy Siswanto mengatakan juga kegiatan tersebut dipantau oleh Pemerintah Pusat. Rembug Stunting digalakkan di seluruh wilayah Kabupaten Jember. Targetnya di tahun 2022 angka stunting sudah tidak ada lagi.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button