Bengkulu UtaraDaerahHeadline

Kades Batu Layang Katakan Anggota DPRD “Asbun”, Roger : Ditunggu Etikat Baiknya

Bengkulu Utara,Mitratoday.comAdanya statemen Kepala Desa Batu Layang mengatakan bahwa Anggota DPRD cuek dan Asbun terkait tidak terealisasinya pembangunan jalan Desa Batu Layang, tentu menjadi hal serius disikapi oleh salah satu Anggota DPRD wilayah dapil III, Roger.

Persoalan tersebut disikapi oleh Roger SE bahwa apa yang disampaikan Kepala Desa Batu Layang seolah menyudutkan pihaknya, sehingga ia menganggap ucapan itu tidak berdasar yang jelas.

“Hal itu menjadi pertanyaan saya, ada apa kok Kades Batu Layang sampai berbicara seperti itu? sementara Saya mencoba menghubungi kades, sampai saat ini telephone saya belum diangkat.”Kata Roger.

Kemudian Roger menjelaskan, memang pada saat musrenbangcam ia bersama Sudarman yang juga Anggota DPRD Dapil III menghadiri acara tersebut.

“Memang benar di musrenbangcam waku itu saya bersama pak Sudarman hadir, namun  yang saya ketahui bahwa pengajuan itu disampaikan oleh Kepala Desa Batu Layang pada tahun 2018, sedangkan saya baru dilantik menjadi Anggota DPRD Bengkulu Utara pada bulan September tahun 2019. Jika itu pengajuannya di tahun 2020, mungkin kita bisa perjuangkan semaksimal mungkin, nah! sedangkan saat ini persoalan dilingkaran DPRD saja sangat banyak. Ini harus kami hadapi demi tercapainya keinginan-keinginan daripada masyarakat.”Ujar Roger.

Roger, SE berharap dengan adanya persoalan-persoalan seperti itu, ia menginkan adanya komunikasi persuasif antar pihaknya bersama desa. Jangan sampai menimbulkan konflik interpersonal antara masyarakat dan pihaknya sebagai perwakilan rakyat.

“Saya sangat menyayangkan ucapan Kades Batu Layang itu. Tentunyan, jika memang ada persoalan yang masih belum bisa direalisasikan, kita bicarakan secara bersama. Jangan menyampaikan ucapan-ucapan yang menyudutkan pihak wakil rakyat. Selaku wakil rakyat, apapun persoalan yang ada di tengah masyarakat pasti akan kami coba sikapi sebijak mungkin. Siapa sih yang tega melihat keadaan daerah ini yang belum sepenuhnya mampu terbangun oleh pihak pemerintah. Jadi, seharusnya kades Batu Layang tidak berucap yang kurang etis begitulah.”Pungkas Roger.

“Semua yang disampaikan harus berimbang, baik melalui pemberitaan ataupun melalui hal lainnya agar tidak menimbulkan kericuhan ditengah masyarakat. Karena masyarakat tidak semua memahami keadaan dan situasi yang disampaikan. Kades selaku pimpinan haruslah bijak dalam menyampaikan persoalan dan aspirasi masyarakat, jangan menyampaikan dengan bahasa-bahasa yang tidak etis begitu. Kita Tunggu etikat baik dari Kepala Desa Batu Layang, Kalau tidak ada sama sekali, ya mungkin kita tempuh jalur hukum.”Tutup Roger.(AV).

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button