DaerahHeadlineTegalWisata

Kemenparekraf RI Gelar BISA FEST, Pesona Seni & Pertunjukan Budaya di PAI Kota Tegal

Tegal,mitratoday.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) bekerjasama dengan DPR RI dan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwasata (Disporapar) Kota Tegal menggelar kegiatan BISA FEST, Pesona Seni & Pertunjukan Budaya, Minggu (28/5/2023).

Kegiatan yang menghadirkan sekitar 65 peserta dari para pelaku seni dan budaya di Kota Tegal ini dilaksanakan di Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal.

Selain dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dr. H. Abdul Fikri Faqih kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh Analis Kebijakan Ahli Muda Kemenparekraf RI Joko Suharbowo dan Kepala Disporapar Kota Tegal Ikrar Yuswan Apendi serta menghadirkan narasumber dari anggota Dewan Kesenian Kota Tegal Gendra.

Dalam sambutannya Kepala Disporapar Kota Tegal Ikrar Yuswan Apendi mengatakan, “Pariwisata dan ekonomi kreatif hari ini kita hadir di objek wisata Pantai Alam Indah dalam rangka BISA FEST, Pesona Seni dan Pertunjukan Budaya. Kami dari Pemerintah Kota Tegal khususnya dari Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Tegal menyampaikan banyak terima kasih atas atensi kepedulian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tentu dengan dorongan dari bapak Dr. H. Abdul Fitri Faqih Anggota Wakil Ketua Komisi X DPR RI,” ujar Ikrar.

Acara ini salah satu di dalam rangka Program Bangga Berwisata Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah mencanangkan tahun 2023 ini menargetkan kunjungan wisata 1,2 miliar orang, baik kunjungan wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara. Oleh karena itu acara pada pagi hari ini sangat bersinergis dalam rangka meningkatkan industri pariwisata khususnya yang ada di Kota Tegal,” lanjut Ikrar.

Ikrar juga menyampaikan dalam rangka Program Bangga Berwisata Indonesia, Pemerintah Kota Tegal juga telah mencanangkan bahwa tahun 2023 adalah Kota Tegal sebagai Kota Event diawali pada saat tanggal 1 Januari yaitu merayakan event yang ada di jalan Pancasila sungguh luar biasa setelah kita mengalami pandemi kurang lebih dua setengah tahun. Alhamdulillah mulai tahun 2023 pariwisata di Kota Tegal dan sekitarnya sudah mulai bergeriak. Selanjutnya di bulan Februari kita undang Karnaval SCTV dan Alhamdulillah antusiasme warga Kota Tegal dan sekitarnya untuk datang di Event Tegal Pesisir Karnaval, juga kemarin baru kita laksanakan sinergis dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bahkan dari Direktorat hadir di Event Tegal Pesisir Karnaval dan insya Allah nanti pada tanggal 2 Juni malam 3 hari Jumat malam Sabtu akan kita gelar resepsi Hari Jadi Kota Tegal ke-443. Ini salah satu upaya dari Pemerintah Kota Tegal untuk bersinergis dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia di dalam rangka agar target kunjungan wisata 1,2 miliar di tahun 2023 bisa tercantik, karena dengan kunjungan wisatawan baik itu wisatawan mancanegara maupun domestik tentu akan menimbulkan efek domino dampak terhadap pertumbuhan ekonomi khususnya ekonomi pariwisata dan ekonomi kreatif. Jadi kita sambut baik apa yang telah dilakukan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada hari ini dengan menggelar pesona seni dan pertunjukan budaya,” beber Ikrar.

Ikrar berharap, mudah-mudahan dengan event seperti ini kita akan meningkatkan khususnya pertumbuhan sektor pariwisata. “Sekali lagi kami dari Disporapar menyampaikan banyak terima kasih kepada bapak Wakil Ketua Komisi X DPR RI, kemudian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” tutup Ikrar.

Joko Suharbowo selaku Analis Kebijakan Ahli Muda Kemenparekraf RI mengatakan, Pelaksanaan BISA FEST di PAI ini merupakan kegiatan pemberdayaan pelaku parekraf yang produktif untuk meningkatkan kualitas ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif dalam rangka mendukung dan menunjang pengembangan parekraf yang kreatif dan berkelanjutan,” jelasnya.

Mewakili Kemenparekraf RI, ia juga menyampaikan apresiasi bagi para pelaku ekonomi kreatif di bidang seni tari dan budaya di Kota Tegal yang masih produktif hingga sekarang ini.

“Kami berharap seni tari dan budaya di Kota Tegal dapat dikemas menjadi daya tarik dan atraksi menarik dengan pendekatan inklusif, berkualitas dan berkelanjutan sehingga membuat lebih banyak wisatawan tertarik untuk berkunjung ke Kota Tegal sehingga mampu menyokong perkembangan pariwisata secara nasional,” kata Joko.

Sementara, Wakil Ketua Komis X DPR RI Dr. H. Abdul Fikri Faqih mengapresiasi kegiatan BISA FEST ini menjadi salah satu momentum untuk membangkitkan kembali pariwisata di Kota Tegal.

Kreatif ini sendiri, menurut Fikri termasuk sektor yang adaptif terhadap dampak pandemi Covid-19. Sektor ekonomi kreatif yang memang sangat mengandalkan dari ide kreativitas keterampilan juga dalam perkembangannya teknologi informasi menjadi salah satu penyumbang dari ekonomi yang cukup tinggi di Indonesia,” ujarnya.

Dijelaskan Fikri, ada tiga hal yang kami pesankan untuk disampaikan pada kegiatan ini bahwa ada tiga yaitu yang pertama adalah sustainable bahwa event ataupun mungkin preoduk-produk kreatif itu diharapkan dapat mengangkat nilai-nilai lokal ataupun mengangkat kearifan lokal sehingga di dalam perkembangan selanjutnya sebuah produk atau event itu dapat berkelanjutan dan berdampak secara ekonomi sosial dan budaya. Yang kedua juga ada hal yang relevan bahwa penyelenggaraan sebuah event kedepannya ataupun produk ekonomi kreatif diharapkan senantiasa terus berinovasi, terus kreativitas, karena konsumen serta pemirsa yang nanti akan menikmati sebuah event atau produk kreatif itu terus akan berganti-ganti sehingga kita dituntut untuk terus berinovasi. Dan yang ketiga digitalis. Digitalis yang dimaksud adalah bahwa potensi media digital, potensi pembayaran digital, potensi promosi digital merupakan suatu hal yang niscaya disaat ini dan kedepannya yang dimaksudkan untuk dapat dimanfaatkan bersama,” terangnya

Fikri berharap semoga kegiatan BISA FACE pada pagi ini dapat berjalan lancar sukses dapat mengembangkan sekaligus mempromosikan seni budaya serta produk kreatif berbasis kearifan lokal serta dapat mendorong promosi destinasi pariwisata khususnya yang ada di Kota Tegal,” paparnya.

Pewarta : Hartadi

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button