Kepala BPKAD Kota Bengkulu Ikuti Musrenbang Tematik

Kota Bengkulu,mitratoday.com – Pemerintah Kota Bengkulu kembali menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Tematik pada Rabu, 15 Januari 2025.
Acara yang berlangsung di Ruang Hidayah II Setda Kota Bengkulu ini mengangkat tema seputar isu-isu krusial seperti disabilitas, AIDS, TBC, malaria, serta masalah perempuan dan anak. Musrenbang kali ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu.
Musrenbang Tematik dipimpin langsung oleh Asisten II Setda Kota Bengkulu, Sehmi, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menangani delapan isu prioritas yang menjadi fokus pembangunan ke depan. Delapan isu tersebut meliputi kemiskinan, stunting, disabilitas, AIDS, TBC, malaria, serta perlindungan dan pemberdayaan perempuan dan anak.
Sehmi menyampaikan bahwa Musrenbang Tematik ini merupakan langkah strategis untuk merumuskan program-program yang dapat menjadi solusi berkelanjutan bagi permasalahan yang dihadapi masyarakat Kota Bengkulu. “Kita ingin seluruh OPD terkait dapat bersinergi dan berkolaborasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing. Dengan demikian, program yang dihasilkan nantinya dapat memberikan dampak positif yang nyata,” ujarnya.
Kepala BPKAD Kota Bengkulu, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyatakan komitmennya untuk mendukung pelaksanaan program-program yang dirumuskan dalam Musrenbang. “BPKAD siap memastikan bahwa anggaran yang dibutuhkan untuk program-program prioritas ini dapat dialokasikan secara tepat dan efisien. Kami akan bekerja sama dengan OPD lain untuk memastikan bahwa setiap program dapat berjalan sesuai rencana,” kata Kepala BPKAD.
Musrenbang Tematik ini juga dihadiri oleh berbagai kepala OPD, kabag, kasi, dan perwakilan dari jajaran Pemkot Bengkulu lainnya. Mereka bersama-sama mendiskusikan langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk mengatasi delapan isu prioritas tersebut. Beberapa program yang diusulkan antara lain peningkatan layanan kesehatan bagi penderita AIDS, TBC, dan malaria, program pencegahan stunting, serta pemberdayaan perempuan dan anak.
Diharapkan, hasil dari Musrenbang Tematik ini dapat menjadi acuan bagi Pemerintah Kota Bengkulu dalam menyusun kebijakan dan program pembangunan yang lebih terarah dan berkelanjutan. Dengan sinergi dan kolaborasi antar OPD, diharapkan permasalahan yang dihadapi masyarakat, terutama kelompok rentan seperti disabilitas, perempuan, dan anak, dapat segera teratasi.
Musrenbang Tematik ini menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota Bengkulu dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya melalui pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Semoga langkah ini dapat membawa dampak positif bagi kemajuan Kota Bengkulu ke depannya.(Adv).