Malang Coffee Ethnic , Diharapkan Akan Jadi Event Rutin DiKabupaten Malang
Malang,mitratoday.com -Malang Coffee Ethnic 2019 yang diselenggarakan selama dua hari di pendopo Kabupaten Malang, terbukti mampu menyedot animo masyarakat untuk bertandang ke Pendopo Kabupaten Malang.
Pasalnya event komunitas pencinta Kopi tersebut , menjadi ajang unjuk kebolehan dan pameran terhadap cara pengelolaan kopi yang berkualitas .Tak salah jika kapala dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Dr. Made Arya Wedhantara .SH.Msi berharap event Malang Coffee Ethnic ini masuk menjadi agenda pariwisata di Kabupaten Malang.
“Ini bisa jadi peluang bagi kita , untuk mengemas festival Coffee ini menjadi sarana pariwisata di Kabupaten Malang, apalagi adanya KEK Singhasari bisa menjadi sarana untuk mengenalkan kopi Kabupaten Malang,”kata Made saat dihubungi Mitratoday.com rabu(2/10/2019).
Made beralasan produksi kopi di Kabupaten Malang telah dikenal secara luas . Ia mencontohkan Kopi daerah Ampelgading , Tirtoyudo Sumbermanjing Wetan dan Dampit sudah diakui dunia internasional dan sudah diekspor kenegara eropa karena ras khas yang dimiliki.
Makanya melihat animo masyarakat seperti ini , tidak menutup kemungkinan tahun depan kita akan bersinergi dengan dinas terkait seperti Dinas Perindustrian dan Dinas Koperasi mengembangkan ketrampilan pengelolaan biji kopi menjadi hidangan minuman kopi yang khas dan dikenal masyarakat luas, bisa juga nantinya Dinas Perindustrian memberi pelatihan sekaligus memberikan bantuan peralatan memproduksi minuman kopi , sedangkan dari kami siap mempromosikan secara masif,”tutur peraih gelar Doktor Ilmu Sosial Unmer ini.
Dengan pelatihan yang diberikan kepada pelaku industri kreatif dibidang olahan kopi ini , dan sinergi yang bisa dilakukan , Made berharap Kabupaten Malang juga dikenal sebagai Kabupaten Penghasil Kopi Selain julukan yang melekat di Kabupaten Malang yaitu The Heart Of East Java.
(GT)
