DaerahMalang

Mendadak, Wabup Malang Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Di Pujon

Penulis : Sigit

Malang,Mitratoday.com-Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pujon minggu kemarin (4/4/2021) menyebabkan banjir dibeberapa ruas jalan. Paling parah terjadi di desa Bendosari Pujon. Kondisi tersebut mendapat atensi penuh Wakil Bupati Malang Drs.H.Didik Gatot Subroto.SH.MH yang memutuskan terjun langsung melihat kondisi di desa Bendosari Pujon pasca banjir senin (5/4/2021).

Didampingi Kepala BPBD Bambang Istiawan, Sekretaris Satpol PP Firmando Hasiholan Matondang, Kadis PU Binamarga Ir.Romdhoni, Kabid Pemeliharaan Jembatan dan Jalan Dinas PU Binamarga Suwiknyo, serta camat Pujon Mulyono.HS. Didik terlihat berkeliling mengamati setiap titik yang dinilai rawan banjir.

Kepada awak media, Didik mengaku jika peninjauan yang ia lakukan tersebut mendadak untuk memastikan kondisi di desa Bendosari, pasca diterjang banjir minggu kemarin.

“Kita harus merespon cepat terhadap kejadian yang menimpa masyarakat kita, seperti banjir di Bendosari ini. Ya karena memang itulah, tugas kita sebagai pelayan masyarakat harus siap setiap saat,”ujar Didik Gatot Subroto.

Dari hasil peninjauan mendadak tersebut, Didik meminta kepada dinas terkait untuk segera mencari solusi cepat agar aktivitas warga kembali normal. Tidak hanya Dinas PU Binamarga, Didik juga meminta dinas Pertanian dan Dinas PU Pengairan untuk berkolaborasi mengantisipasi hujan susulan, terutama saluran-saluran air dihutan yang diketahui saat ini gundul.

Sementara Kadis DPUBM Romdhoni, menyebutkan ada dua jembatan yang dnilai sangat krusial dan butuh solusi sesegera mungkin.

“Ada dua jembatan ya, di Bendosari yang butuh penanganan segera karena menjadi sarana vital di Bendosari. Ada yang menjadi akses penghubung antar pedukuhan dan satunya menjadi akses alternatif dari Pujon ke Ngantang,” ujar Romdhoni

Soal mekanismenya, Romdhoni mengaku ada beberapa opsi terkait pembangunan kedua jembatan tersebut, terutama soal anggaran pemerintah yang terbatas.

“Kita upayakan sesegera mungkin di tangani, bisa saja kita perkokoh pondasi penyangga jembatan atau kita bangun jembatan baru, ini sedang kita hitung,”pungkas Romdhoni

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button