Kota Tegal,mitratoday.com – Tanggung jawab pemuda di bidang pendidikan mencakup berbagai aspek, mulai dari menjadi agen perubahan, mendorong pendidikan inklusif, hingga memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran. Pemuda juga dapat berperan aktif dalam advokasi kebijakan pendidikan dan pengembangan program pelatihan.
Hal itu disampaikan dr. Messy Widiastuti, M.A.R.S selaku Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah saat menggelar acara Forum Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Tanggung Jawab Pemuda di Bidang Pendidikan’, bertempat di Pendopo Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Kamis (24/7/2025) sore.
Hadir pada acara FGD tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tegal, H. Edy Suripno, Ketua DPRD Kota Tegal, Kusnendro, Kepala Kelurahan Tegalsari, Ahmad Faozi, serta 50 peserta yang semuanya berasal dari kalangan pemuda.
Dalam sambutannya Messy berharap perubahan yang dilakukan pemuda dapat bermanfaat besar bagi masyarakat. Menurutnya, tanggung jawab pemuda di bidang pendidikan sangat luas, mencakup berbagai aspek mulai dari meningkatkan kualitas pendidikan hingga memperjuangkan akses pendidikan yang lebih adil. Pemuda dapat berperan sebagai agen perubahan, inovator, dan penggerak dalam memajukan pendidikan, baik di lingkungan formal maupun informal.
“Jadi, pemuda adalah tulang punggung masa depan bangsa. Dengan semangat dan tanggung jawab yang tinggi, pemuda dapat berkontribusi signifikan dalam memajukan pendidikan, menciptakan generasi penerus yang berkualitas, dan membangun Indonesia yang lebih baik,” ujar Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah dalam sambutannya.
Messy menambahkan kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dari DPR bersama dengan Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah untuk melakukan FGD tentang pemuda, yang bertujuan untuk memajukan pemuda supaya pemuda itu kreatif, inovatif, dan solutif.
Pewarta : Hartadi
