Musim Penghujan DTPHP Kabupaten Malang Ingatkan Pola Tanam Petani
Malang,mitratoday.com -Musim penghujan di Kabupaten Malang menghadirkan dua kemungkinan di bidang pertanian. Kemungkinan pertama , tercukupnya ketersediaan air baku sawah , kemungkinan lainnya adalah rusaknya lahan pertanian akibat melimpahnya air, terlebih curah hujan di kabupaten malang tergolong cukup tinggi.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Budiar Anwar mengatakan , jika tiba musim Kemarau berkepanjangan pihaknya berpikir kecukupan ketersediaan air yang berkurang , namun saat musim penghujan pihaknya berpikir kemungkinan rusaknya tanaman pertanian di Kabupaten Malang. “Ini yang terus kami perhatikan,”ujar Budiar senin (18/2).
Ia mengaku , saat ini pihaknya tengah getol memberikan sosialisasi kepada para penyuluh pertanian untuk ikut memperhatikan ketersediaan dan pengaturan saluran irigasi tersier. “Kami tekankan para penyuluh untuk lebih optimal memperhatikan saluran irigasi tersier,”sambung mantan Staf Ahli Bupati ini.
Selain itu , pihaknya juga mengingatkan para petani untuk lebih selektif menentukan jadwal pemeliharaan tanaman. “Kami ingatkan petani agar lebih selektif melakukan pemeliharaan tanaman , di antaranya waktu pemberian pupuk dan insektisida harus di sesuaikan dengan kondisi cuaca,” imbuh Budiar.
Pemberian pupuk , maupun insektisida yang tidak tepat waktu , menurut Mantan Kabag Humas Pemkab Malang ini, dapat mengakibatkan membengkaknya biaya produksi yang harus di keluarkan petani. Ia mencontohkan jika di beri pupuk pagi hari , kemudian sore harinya hujan , maka pemberian pupuk ini akan sia-sia. “Makanya harus memperhatikan waktu pola pemeliharaannya,”tutup Budiar.(GT)
