Paguyuban Camat Kota Semarang Dukung Pengukuhan PAUD sebagai Pilar Generasi Emas 2045
Semarang,mitratoday.com – Menjelang proses pengukuhan Bunda PAUD tingkat Kota Semarang yang dijadwalkan berlangsung pada Juni 2025, Paguyuban Camat se-Kota Semarang telah bergerak aktif mempersiapkan strategi untuk memperkuat peran PAUD sebagai fondasi penting pembentukan Generasi Indonesia Emas 2045.
Ketua Paguyuban Camat Kota Semarang, Dr. Moeljanto, S.E., Kp., M.M., menyampaikan bahwa dukungan terhadap program PAUD tidak hanya bersifat formalitas seremoni, melainkan merupakan bagian dari tanggung jawab struktural yang akan dijalankan secara berkelanjutan oleh seluruh camat.
“Kami siap mengoptimalkan koordinasi lintas perangkat dari tingkat kecamatan, kelurahan, hingga RT/RW. Penguatan peran PAUD menjadi prioritas untuk membentuk karakter anak sejak dini,” ujar Moeljanto, yang juga menjabat sebagai Camat Ngaliyan, Rabu (11/6/2025).
Moeljanto menjelaskan bahwa berbagai kebijakan dari pemerintah pusat hingga daerah menjadi pedoman utama dalam pelaksanaan program pembinaan PAUD.
Salah satu kebijakan prioritas yang dijalankan adalah keterlibatan aktif dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang memiliki korelasi erat dengan gizi dan tumbuh kembang anak usia dini.
“Kebijakan tentang MBG menjadi fondasi penting. Pola asuh dan kesadaran gizi dari orang tua sangat mempengaruhi keberhasilan pembinaan PAUD,” tegasnya.
Ia menambahkan, peningkatan kualitas anak sejak usia dini merupakan strategi jangka panjang untuk menurunkan angka stunting dan kemiskinan ekstrem, dua isu besar yang menjadi ancaman nyata dalam mewujudkan visi Generasi Indonesia Emas.
Paguyuban Camat berkomitmen untuk menjalin kolaborasi lintas sektor, melibatkan stakeholder seperti dinas pendidikan, puskesmas, tokoh masyarakat, serta organisasi pemberdayaan keluarga.
Tujuannya adalah menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan, pendidikan, dan perlindungan anak secara menyeluruh.
“Kami ingin memastikan bahwa di setiap kecamatan, anak-anak tumbuh dalam lingkungan yang sehat, bergizi, dan mendapat pendidikan berkualitas sejak PAUD. Ini bukan hanya target seremonial, tetapi investasi masa depan,” tambah Moeljanto.
Selain penguatan sinergi, ia juga menekankan pentingnya inovasi lokal dalam mendampingi program pusat, agar pelaksanaan di lapangan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama keluarga prasejahtera.
Dukungan penuh Paguyuban Camat Kota Semarang dalam program PAUD menjadi langkah nyata memperkuat struktur pembangunan manusia di tingkat akar rumput.
Dengan arah yang jelas dan sinergi yang solid, program PAUD tidak hanya menjadi simbol formalitas, melainkan bagian integral dari pembangunan berkelanjutan.
“Kami percaya bahwa keberhasilan anak hari ini adalah keberhasilan bangsa esok hari. Melalui pengukuhan dan peran aktif Bunda PAUD, kami ingin seluruh perangkat kecamatan menjadi bagian penting dalam menyukseskan misi generasi unggul 2045,” pungkasnya.
(Mualim)
