HeadlineSulawesi

Pangdam XIII Merdeka Tutup TMMD 2017

Sulawesi Utara, Mitratoday.com – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100 tahun 2017 yang dilaksanakan di Desa Makalisung Kecamatan Kema Kabupaten Minahasa Utara (Minut) yang digelar selama 1 bulan sejak 27 September sampai 26 Oktober 2017, secara serentak di 52 titik di 52 kabupaten/kota sukses dan resmi ditutup.

Pangdam XIII/Merdeka Mayor Jenderal Ganip Warsito didampingi Danrem 131/Santiago Kolonel Inf Sabar Simanjuntak, dan Wabup Joppi Lengkong dalam sambutannya sebagai Inspektur Upacara (Irup) mengatakan, secara fisik pada TMMD ke-100 ini TNI menyelesaikan berbagai sasaran infrastruktur seperti pembangunan, rehabilitasi, pengerasan, pengaspalan, dan peningkatan badan jalan, pembuatan dan rehab jembatan.

Sasaran lainnya yakini, pembangunan dan renovasi rumah ibadah, pembangunan dan rehabilitasi sekolah, rehabilitasi rumah tidak layak huni, serta pembangunan sarana sanitasi yang dibutuhkan masyarakat, dimana secara non fisik, TMMD memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat yang merupakan wujud dari salah satu jati diri TNI sebagai tentara rakyat.

“Pertahankan semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat, Tingkatkan semangat gotong royong sebagai nilai luhur bangsa Indonesia, peliharalah dengan baik hasil program TMMD baik fisik mauoun non fisik agar manfaatnya bisa dirasakan dalam kurun waktu lama, laksanakan evaluasi secara menyeluruh sebagai bahan perbaikan pada TMMD mendatang menambahkan, kepada prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD saya ucapkan terima kasih atas dedikasi serta pengabdian dan kerja keras yang kalian tunjukan selama kegiatan ini,” ujar Warsito

Sementara itu Dandim 1310 Letkol Inf Deden Hendayana mengatakan, dalam kegiatan TMMD ke-100 TA 2017 ini Kodim 1310/Bitung bekerjasama dengan Pemkab Minut dalam melaksanakan pembangunan dari pedesaan, sasaran utama berupa perintisan dan pembuatan trase jalan sepanjang 1.500 meter dengan lebar 6 meter yang selanjutnya dinamakan Jalan Manunggal dan pembuatan 3 unit plat duicker, tambahan berupa pembuatan lapangan dengan ukuran panjang 70 meter dan lebar 28 meter yg selanjutnya dinamakan Lapangan Manunggal serta melaksanakan pembersihan dan rehab ringan di rumah-rumah ibadah.

“Alhamdulilah semua sasaran ini dapat diselesaikan tepat waktu sesuai alokasi waktu yang telah ditentukan oleh pimpinan, meski dalam penyelesaiannya sering terhenti karena hujan, berterima kasih kepada masyarakat yang sudah membuka pintu rumahnya bagi para prajurit yang bertugas.

“Kami menghargai masyarakat yang telah menyiapkan makanan dan rumahnya untuk ditempati para prajurit serta bergotongroyong selama pelaksanaan TMMD,” pungkas Hendayana.
Ditempat yang sama Atas nama Pemerintah Kabupaten Minut, dalam hal ini Wakil Bupati Minut Ir Joppi Lengkong mengatakan sangat bersyukur karena TMMD ke-100 bisa dilaksanakan di Desa Makalisung yang merupakan desa paling selatan di kabupaten Minut.

“Yang paling utama, masyarakat disini bisa merasakan pekerjaan yang telah terlaksana, seperti jalan yang bisa memberikan hasil produksi bagi kebun cengkeh, dimana sebelum adanya pekerjaan ini masyarakat memakai pulanga (roda sapi), sekarang bisa diakses menggunakan kendaraan,” ujar Lengkong.

Ditambahkan Lengkong, selain akses jalan yang dibuat, masyarakat desa juga senang karena dengan adanya TMMD Desa ini Desa Makalisung sering dikunjungi orang-orang penting.
“Mereka sangat bangga, dengan adanya kunjungan-kunjungan seperti jendral-jendral, seperti saat ini ada dari Pangdam, ini memberikan dampak positif bagi masyarakat disini, apalagi desa ini paling ujung dan sebelumnya jarang dikunjungi orang-orang penting,” tutup Lengkong.

Hadir pada upacara penutupan TMMD ke-100 Desa Makalisung, Danrem 131/Santiago Kolonel Inf Sabar Simanjuntak, Kapolres Minut AKBP Alfaris Pattiwael, Ketua Pengadilan Negeri Airmadidi Agus Mahendra, Sekretaris Daerah Minut Jemmy Kuhu, Irdam para asisten dan para Kabalak Dam XIII/Merdeka, para Dansat TNI/Polri, Camat Kema Alpret Pusungulaa, Hukum Tua Makalisung Steven Tumilantou, serta Anggota Kodim 1310 Bitung-Minut dan masyarakat setempat.

Pewarta : Effendy Iskandar

Editor : Uj Thahar

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button