BENGKULUBengkulu UtaraDaerahHeadline

Pembangunan Rabat Beton JUT Desa Karang Anyar 1 Di Duga Mangkrak

Bengkulu Utara,mitratoday.com – Terletak di Desa Karang Anyar 1 Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara, Pembangunan Rabat Beton Jalan Usaha Tanin menelan anggaran sebesar Rp 246.500.000 tersebut bersumber dari Dana Desa tahun 2021 di duga menjadi syarat Korupsi.

Dugaan tersebut berdasarkan keterangan beberapa warga setempat, mengingat pekerjaan tersebut semestinya selesai di Tahun 2021 dengan kondisi baik agar dapat di manfaat kan masyarakat.

Namun, hingga kini sudah di tahun 2022 bulan Juni, pembangunan tersebut di duga tak kunjung di selesaikan alias mangkrak.

“Setahu kami, seharus nya pembangunan itu selesai di tahun 2021. Maka ini yang kami pertanyakan, agar itu di usut.” Kata Nopop, Salah satu Warga setempat.

Ia katakan bahwa dengan tidak selesainya pembangunan tersebut, menjadi keresahan dan tanda tanya di tengah masyarakat.

“Memasuki Bulan Juni 2022, proyek belum juga di kerjakan, dana nya masih ada atau sudah habis. Coba lihat hasil kerja nya yang selesai sebagian, tidak berpondasi. Tentu itu tidak akan bertahan lama,” Ujar Pria yang berprofesi sebagai Lembaga Swadaya Masyarakat Ini.

Sama hal nya dengan Eswandi, mengatakan tidak selesainya tersebut apa perihalnya? apa masih di di lanjutkan atau tidak. “Masalah tempat penumpukan meterial di kebun aku, kalau tidak kerja lagi untuk apo tumpuk di situ, dan kalau hasil kerja nya lihat lah sediri.” Tandasnya.

Guna memperdalam informasi terkait pembangunan tersebut, pihak Media ini mencoba Konfirmasi ke pihak pemerintahan Desa Karang Anyar I.

Dalam hal ini, Pihak Media mengkonfirmasi Sekretaris Desa, Yakni Erni. Ia membenarkan bahwa pengerjaan Pembangunan tersebut memang belum selesai.

“Benar ada pekerjaan melalui Dana Desa Tahun 2021 di Desa Karang Anyar 1 belum selesai. Dana nya di Silpa kan, dan akan di bangun di tahun berikut nya.” Jelas Sekdes.

Pewarta : N Efendi

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button