Malang,Mitratoday.com-Pemkab Malang melalui Satgas Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Malang resmi merilis jumlah korban terdampak bencana gempa bumi selasa (20/4/2021).
Hal ini seiring dengan tuntasnya pendataan korban luka dan rumah serta fasilitas umum yang rusak akibat gempa bumi berkekuatan 6,7 SR diupdate 6,1 SR oleh BMKG Stasiun Geofisika Malang, Sabtu (10/4/2021) lalu.
“Pendataan sudah kita tuntaskan semalam, data resmi yang ada 110 korban luka, 10.482 rumah dan 641 fasum yang tersebar di 32 Kecamatan,”kata Kepala Satuan Tugas Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Malang, Drs Bambang Istiawan, Selasa (20/4/2021).
Bambang merinci, 10.482 rumah rusak tersebut meliputi, rusak berat sebanyak 1.888 unit, rusak sedang sebanyak 4.104 unit, dan rusak ringan 4.490 unit.
“Selain 110 korban luka luka, juga ada 4 orang korban jiwa,”tandas Bambang Istiawan.
Sementara fasilitas umum yang mengalami kerusakan, antara lain 23 faskes, 226 unit sekolah, dan 233 unit tempat ibadah serta 159 unit fasilitas umum lain.
Bambang membeberkan progres kegiatan yang dilakukan BPBD bersama sejumlah pihak di lokasi bencana alam, yaitu pembersihan rumah yang roboh, penerimaan bantuan korban bencana.
“Termasuk pendistribusian bantuan ke wilayah terdampak juga terus kita lakukan,”tutur Bambang.
Ia menambahkan, enam titik dapur umum dan pengungsian tetap dibuka di tiga Kecamatan.”Antara lain di Kecamatan Dampit yakni di Desa Majang Tengah dan Desa Pamotan, Desa Jogomulyan, Desa Sumbertangkil, dan Desa Kepatihan Tirtoyudo serta Desa Tamanasri Ampelgading.”Tutupnya.
