Pengrajin Pakis Ikut Ramaikan Launching MBF 2019
Malang,mitratoday.com-Launching Malang Beach Festival (MBF) ketiga 2019 yang di gelar di Balairung Sudirman Kementerian Pariwisata di Jakarta kamis (21/3) kemarin menjadi magnet tersendiri bagi seluruh Kecamatan di Kabupaten Malang untuk memamerkan seluruh hasil produk kerajinan unggulannya.
Salah satunya Kecamatan Pakis. Camat Pakis, Firmando Hasiholan Matondang kepada Mitratoday.com berpendapat , launching MBF ketiga yang di resmikan MenPar RI Arief Yahya ini semakin menunjukan eksistensi Kabupaten Malang sebagai salah satu daerah dengan destinasi wisata alam yang menggiurkan.
“Terbukti kunjungan wisata di Kabupaten Malang meningkat cukup signifikan, ini bukti bahwa Kabupaten Malang menjadi salah satu surga wisata bagi wisatawan lokal maupun mancanegara,”ujar Firmando sabtu (23/3).
Keberadaan destinasi wisata alam seperti pantai dan pegunungan serta tumbuhnya desa wisata , beber Firmando , menjadikan tumbuhnya pelaku ekonomi kreatif yang semakin menunjukan eksistensi pariwisata di Kabupaten Malang.
Ia mencontohkan di kawasan Kecamatan Pakis saat ini banyak bermunculan destinasi wisata alam baru seperti wisata Sumber Gentong dan Pemandian Wendit yang sudah melegenda. “Terbaru di temukannya Situs Sekaran yang saat ini ramai menjadi perbincangan masyarakat luas, juga adanya embung di desa Banjarejo yang bisa di jadikan destinasi wisata baru meski belum di kenal masyarakat luas,”tambah mantan Camat Wajak ini.
Selain itu , di akuinya saat ini di wilayah Pakis mulai bermunculan pengrajin-pengrajin, salah satunya pengrajin baju lukisan dan kerudung bermotif lukisan yang di kerjakan pengrajin dari Asrikaton dan Sekarpuro. “Ini adalah bagian dari penguatan kepariwisataan yang saat di gencarkan oleh Pemerintah Kabupaten Malang.
ini semakin komplit karena selain destinasi wisata juga semakin banyaknya pengrajin yang menunjukan ciri khas masing-masing daerah, artinya masyarakat akan lebih mengenal ciri khas sebuah daerah melalui kerajinan yang di hasilkan, contohnya kerajinan baju lukis dan kerudung bermotif lukis , menjadi kerajinan khas Pakis dan kamis kemarin sempat kita pamerkan di gelaran Launching MBF di Jakarta,”tandas Mando sapaan akrab lulusan STPDN Jatinangor ini.
Senada dengan Wakil Bupati Malang HM Sanusi , ia pun berharap dengan MBF, Eksistensi Pariwisata di Kabupaten Malang semakin di kenal masyarakat luas sehingga menjadi jujugan wisatawan lokal maupun mancanegara, selain itu keberadaan pelaku ekonomi kreatif maupun pengrajin ini menjadi salah satu indikator peningkatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Malang.
“Artinya akan menjadi motivasi tersendiri bagi masyarakat untuk menciptakan lapangan usaha baru yang mampu menyerap tenaga kerja sehinggga program pengurangan kemiskinan yang saat ini menjadi salah satu target pembangunan Pemkab Malang dapat terealisasi,”tutup Firmando.(GT)
