Peringati Hari Donor Darah Sedunia, PMI Kota Semarang Tekankan Makna Kemanusiaan dan Gaya Hidup Sehat

Semarang,mitratoday.com – Dalam rangka memperingati Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada 14 Juni, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang mengajak masyarakat untuk kembali merenungkan makna mendalam dari aksi donor darah sebagai wujud kepedulian dan kemanusiaan.
Ketua PMI Kota Semarang, Dr. dr. Awal Prasetyo, M.Kes., Sp.THT-KL., MM(ARS) menegaskan bahwa donor darah sejatinya merupakan bentuk kesukarelaan tertinggi, di mana seseorang rela memberikan bagian terbaik dari dirinya demi menyelamatkan nyawa sesama.
“Jadi Hari Donor Darah Sedunia ini harus dimaknai kembali pada hakikat sejatinya, yaitu tentang kesukarelaan memberikan darah sebagai bentuk cinta kasih dan kepedulian terhadap sesama manusia,” ujar dr. Awal.
Namun demikian, lanjutnya, darah yang diberikan tidak bisa sembarangan. Kualitas darah sangat bergantung pada kondisi fisik dan gaya hidup pendonor.
Oleh karena itu, dr. Awal mengimbau masyarakat untuk menjaga pola hidup sehat agar darah yang disumbangkan benar-benar bermanfaat dan aman bagi penerima.
“Untuk bisa memberikan darah terbaik, pendonor harus memiliki gaya hidup yang baik pula. Dan ini menjadi bagian penting dalam nilai kemanusiaan dari donor darah,” jelasnya.
Ia menyebutkan empat pilar utama yang perlu diperhatikan oleh para pendonor guna menjaga kualitas darah: tidur cukup setiap malam, asupan nutrisi yang seimbang, kondisi fisik yang sehat dan bebas rokok, serta menjaga hubungan sosial yang harmonis dengan keluarga dan masyarakat sekitar.
Menurutnya, gaya hidup sehat bukan hanya penting untuk pendonor, tapi juga menjadi cerminan dari semangat solidaritas sosial yang menjadi landasan gerakan kemanusiaan PMI.
“Donor darah bukan hanya soal datang dan menyumbang, tapi soal kesadaran berkelanjutan untuk hidup sehat dan peduli sesama,” tegasnya.
Kepala Bagian Pelayanan UDD PMI Kota Semarang, dr. Reztry Maulida, menjelaskan bahwa hari donor darah sedunia merupakan agenda rutin tahunan yang selalu mendapat sambutan hangat dari masyarakat.
Untuk menambah semarak dan meningkatkan partisipasi warga, UDD PMI turut memberikan bingkisan menarik kepada para pendonor.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, kami selalu memperingati Hari Donor Darah Sedunia dengan berbagai kegiatan. Tahun ini kami targetkan 300 kantong darah. Selain donor darah seperti biasa, kami juga menyediakan sembako dan souvenir khusus sebagai bentuk apresiasi,” ujar dr. Reztry saat ditemui di lokasi kegiatan.
Tidak hanya itu, pendonor yang berhasil menyumbangkan darahnya juga berkesempatan mendapatkan hadiah doorprize menarik dari panitia.
Hal ini menjadi daya tarik tambahan yang terbukti efektif. Terlihat sejak pagi, antusiasme masyarakat sudah sangat tinggi dengan antrean panjang yang mulai terbentuk bahkan sebelum kegiatan dimulai.
“Rata-rata harian biasanya kami memperoleh sekitar 100 kantong darah. Tapi khusus hari ini, kami optimis bisa mencapai 300 kantong karena antusiasme warga cukup luar biasa,” tambahnya.
PMI Kota Semarang, lanjutnya, menerima semua jenis golongan darah, namun jika ada stok yang berlebih untuk golongan tertentu, pihaknya akan mengatur agar stok tetap seimbang dengan memprioritaskan golongan darah yang lebih dibutuhkan.
(Mualim)