Perumda Tirta Kanjuruhan Segera Bebaskan Tarif Air Masyarakat Miskin
Malang,Mitratoday.com-Perumda Tirta Kanjuruhan berencana bakal membebaskan tarif air bagi masyarakat miskin Kabupaten Malang. Hal ini di katakan Dirut Perumda Tirta Kanjuruhan Drs.H.Syamsul Hadi.S.sos.MM kepada Mitratoday.com di sela-sela mengelar syukuran HUT Perumda Tirta Kanjuruhan rabu(12/6)
“Kami realisasikan tahun 2020 , sedangkan saat ini masih kami data jumlah masyarakat miskin pelanggan air Perumda Tirta Kanjuruhan. Masih sekitar 760 daftar masyarakat miskin yang bakal kami sasar sedangkan kriteria antinya kami bebaskan tarif air hingga batas 10 meter kubik,”ujar Syamsul Hadi.
Program ini , menurut Syamsul Hadi adalah upaya Perumda Tirta Kanjuruhan untuk ikut mendukung program pengentasan kemiskinan Pemkab Malang selain itu juga untuk menjawab pertanyaan berbagai kalangan dan elemen masyarakat agar mengerti bahwa Perumda Tirta Kanjuruhan bukan hanya mengejar Profit Oriented , namun juga memikirkan Social Oriented. Artinya Perumda Tirta Kanjuruhan juga berupaya , masyarakat miskin juga ikut merasakan layanan air bersih yang di sediakan Perumda Tirta Kanjuruhan.
“Kami pastikan bahwa bebas pembayaran tarif air hingga pemakaian 10 meter kubik ini tidak mengendorkan tekad kami untuk meningkatkan pendapatan Perumda Tirta Kanjuruhan,”tandas Syamsul.
Tahun 2019 ini , lanjut Syamsul pihaknya menargetkan mampu meraup pendapatan sebesar Rp 106 miliar meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp 96, 3 miliar, sedangkan PAD Kabupaten Malang pihaknya menargetkan mampu menyumbang Rp 7 miliar.
“Kita juga targetkan jumlah pelanggan bisa tembus 126 ribu pelanggan baru,”lanjut Syamsul.
Sementara Sekda Kabupaten Malang Ir.Didik Budi Muljono meminta seluruh staf dan pegawai Perumda Tirta Kanjuruhan untuk memiliki motivasi lebih dalam memberikan layanan air bersih kepada masyarakat.
“Jangan menganggap seolah-olah masyrakat yang membutuhkan air bersih lantas kita seenaknya memberikan layanan , harus di pacu motivasi untuk memberikan layanan terbaik terhadap kebutuhan air masyarakat,”ujar Didik.
Apalagi , lanjut mantan kepala Inspektorat ini , manajemen dan jajaran direksi telah berusaha memberikan kesejahteraan kepada seluruh pegawai , bahkan pegawai Perumda Tirta Kanjuruhan juga merasakan gaji ke 13 , hal ini harus di imbangi dengan peningkatan kinerja pegawai Perumda Tirta Kanjuruhan.
“Jadikan Kantor Perumda Tirta Kanjuruhan ini seperti layaknya rumah sendiri , artinya jika kita menganggap kantor sebagai rumah sendiri maka kita dengan ikhlas akan merawatnya , terutama untuk meningkatkan kinerja pegawai Perumda Tirta Kanjuruhan,”tutur Didik.
(GT)
