DaerahJawa TengahSemarang

Polres Semarang Gelar Panen Raya Jagung untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Semarang,mitratoday.com – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang menjadi salah satu arahan Presiden Prabowo Subianto, Polres Semarang menggelar kegiatan panen raya jagung pada Senin, 2 Juni 2025.

Kegiatan ini merupakan panen untuk Kuartal II tahun 2025 yang berlangsung di lahan perkebunan milik PTPN IX di Kelurahan Ngobo, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang.

Panen raya ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting daerah, termasuk jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Semarang.

Turut hadir Bupati H. Ngesti Nugraha, Wakil Bupati Dra. Hj. Nur Arifah, Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf. Guvta Alugoro Koedoes, Kajari Kabupaten Semarang Ismail Fahmi, Ketua Pengadilan Negeri Golom Silitonga, dan Ketua Pengadilan Agama Muh. Irfan Husaeni.

Selain itu, perwakilan dari PTPN I Region 3, Perhutani, Dolog, Kapolsek se-Kabupaten Semarang, hingga kelompok tani Pluwang juga turut serta dalam kegiatan tersebut.

Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy menyampaikan bahwa keterlibatan Polri dalam kegiatan pertanian merupakan bagian dari kontribusi institusi dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

“Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung swasembada pangan sebagaimana instruksi dari Presiden,” jelasnya.

Ia juga mengapresiasi dukungan dari PTPN, Pemerintah Kabupaten Semarang, dan berbagai pihak lainnya yang telah berkontribusi dalam kegiatan penanaman hingga panen raya jagung tersebut.

Kapolres menambahkan bahwa saat ini Polri juga telah merekrut personel melalui jalur Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) yang memiliki latar belakang di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan.

Keahlian mereka turut dimanfaatkan, seperti dalam pembuatan pupuk untuk mendukung hasil pertanian.

Bupati Ngesti Nugraha dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih atas peran Polres Semarang dalam mendampingi masyarakat.

Ia menyebutkan bahwa Kabupaten Semarang memiliki sekitar 12.000 hektare lahan jagung, dengan perkiraan total panen mencapai 69.000 ton, sementara kebutuhan lokal hanya sekitar 22.000 ton.

“Artinya, kita mengalami surplus sekitar 44.000 ton jagung,” ujar Bupati.

Kegiatan panen raya ini ditandai dengan pemotongan jagung secara simbolis oleh Forkopimda dan para tamu undangan di lahan seluas 6 hektare.

Dari luas tersebut, sekitar 5,5 hektare berhasil dipanen dengan estimasi hasil sekitar 18 ton lebih. Tiga jenis bibit jagung yang ditanam adalah Twin, Maxisi, dan Bhayangkara.

Kapolres menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi program ketahanan pangan bersama para pemangku kepentingan lainnya di Kabupaten Semarang.

(Mualim)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Back to top button