BENGKULUMukomuko

Polsek Mukomuko Tangkap Warga Tsk Pemerasan

Muko-Muko,Mitratoday.com – Aksi pemerasan terjadi di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko. Pelaku dengan inisial A warga Putri Hijau melakukan aksi pemerasan terhadap IS (39) Warga Desa Arga Jaya, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko pada 20 Juli 2020 lalu.

Berdasarkan penuturan korban terhadap petugas, berawal dari ia bersama teman lelakinya beristirahat di pantai kec. Putri Hijau , kemudian datang pelaku menghampiri keduanya. Sontak pelaku menuduh keduanya melakukan perzinahan sehingga pelaku mengancam akan membawa ke kantor desa atau menawarkan perdamaian degan memberikan sejumlah uang.

Keduanya sempat adu mulut tidak terima atas tuduhan pelaku, namun tak menemu titik temu, keduanya tak mau memperpanjang masalah akhirnya pun memberi uang kepada laki-laki tersebut sebesar Rp.200.000 ( Dua Ratus Ribu Rupiah ) kepada pelaku. Tidak henti sampai disitu pelaku masih tidak puas dan masih meminta handphone Merk XIOMI milik sdr IKA dan laki-laki tersebut mengatakan

“jika masih mau handphone ini ambil aja tapi bawak uang sebagai pengganti ”

Pada hari Sabtu tanggal 25 Juli 2020 sekira pukul 09.30 Wib pelaku menghubungi korban dan mengatakan kalau mau ambil handphone nanti temui ia di simpang pantai ds air buluh kec. Ipuh. Korban pun menyetujui dan kemudian bergegas dilokasi yang telah disepakati. Namun tidak sesuai rencana, pelaku tidak memberikan handphone korban malah memaksa mengambil uang. Akibat mempertahankan uangnya sebesar 250 ribu rupiah, korban pun hampir menerima pukulan pelaku namun aksinya urung mendengar teriakkan keras korban.

Menerima laporan tersebut, Polsek Mukomuko Selatan bergerak mengejar pelaku. Tidak membutuhkan waktu lama pelaku berhasil ditangkap petugas dan dilakukan penahanan guna melengkapi berkas administrasi untuk dilimpahkan ke Kejaksaan.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Back to top button