BlitarDaerahEkonomi BisnisHeadlineWisata

Produksi Meubeler Desa Margomulyo Kabupaten Blitar Go Nasional

Blitar,mitratoday.com – Desa Margomulyo Kecamatan Panggungrejo Kabupaten Blitar miliki potensi besar, baik dari sumber daya alamnya, maupun lainnya. Salah satunya yakni pengrajin kayu.

Hal itu tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang datang ke Desa Margomulyo. Desa Magomulyo patut di julukki rajanya mebel Jaawa Timur, dengan berbagai hasil kerajinan seperti Kursi, Meja, Lemari, Bulfet, meja rias dan lainnya.

Namun semuanya harus ada dukungan dari berbagai pihak. Salah satunya dari pemerintah daerah Kabupaten Blitar.

Tentunya hal itu harus menjadi perhatian khusus bagi Bupati Blitar, Hj Rini Syarifah dan OPD terkait yang membidanginya.

Usai di kunjungi Bupati Blitar bersama jajarannya, Selasa 05 April 2022, Kepala Desa Margomulyo, Haldoko Margo Raharjo berharap potensi yang ada di Desanya semakin mendunia.

“Produk meubeler Desa kita sudah go Nasional, bahkan kemarin terakhir Saya mendengar meubeler kita sudah di pesan sampai NTB hingga Mandalika.” Kata Kades.

Selanjutnya Kades katakan bahwa UMKM meubel dari desanya berjumlah hampir 100 lebih. Kemudian di Jawa Timur hampir semua wilayah menggunakan produk meubel dari Desa Margomulyo.

“Tapi memang terkait pemasaran belum terorganisir secara bagus, masih terbatas mellaui online,” ujar Haldoko.

Sistem penjualannya, tandas kades masih perlu pembinaan. Karena, menurutnya sistem penjualan masih online. “Jadi, jika ada pesanan baru di buat dan di kirim, tetapi ada juga dan yang mengambil barang langsung ke lokasi.” Tandasnya.

Kedepannya kades sampaikan bahwa usaha kerajinan tersebut akan di kelola melalui Bumdes. 

“Saat ini BUMDesa masih dalam pengurusan administrasi, agar berbadan hukum. Selain itu Desa Margomulyo ini juga banyak potensi pariwisata, seperti Embung, Taman Madu Penganten yaitu wisata Kolam Renang menyediakan kuliner dari UMKM Desa Margomulyo,” jelas Haldoko.

Selain dari kerajinan kayu, Desa Margomulyo juga miliki produk kerajinan tangan seperti pembuatan Tas Rajut, Tempat Tisu, Kerajinan Kain serta ada Kampung KB yang ibu-ibunya mengolah makanan seperti Kerupuk kering, Dendeng Sapi, dan Madu.

“Hasil pertanian disini juga melalui Gapoktan yakni produk bawang merah atau brambang yang kualitasnya lebih baik dari produksi Kabupaten lainnya. Kemudian teksturnya lebih keras dan tahan lama jika disimpan,” ungkap Kades.

Dalam hal ini Kades berharap dengan kunjungan Bupati, secara tidak langsung menaikkan branding dari Desa Margomulyo.

“Dalam arti branding UMKM, dan pariwisatanya. Insya Allah kedepan ekonomi warga Desa Margomulyo bisa bangkit dan terangkat,” Tutup Kades.

Pewarta : Novie

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button