DaerahHeadlineJawa barat

Program Rutilahu Kabupaten Karawang Diduga Tidak Merata

Karawang, Jawa Barat – Lagi-lagi pemasalahan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), ramai diperbincangan di setiap Desa di Kecamatan Batujaya Kabupaten Karawang. Pasalnya, pada setiap desa masih banyak terdapat ‘Rutilahu’ yang sekian tahun belum tersentuh bantuan baik dari Pusat, Provinsi, Kabupaten maupun Pemerinta Desa.

Seperti yang di alami Nein (78) warga Dusun Rawaindah RT.005/002 Desa Segaran Kecamatan Batujaya kabupaten Karawang yang tinggal di Gubug terbuat dari bambu yang belum tersentuh bantuan.

Dari hasil pantaun mitratoday.com, Senin (5/3) Rumah Nein (78) terpantau seperti Gubuk. pasalnya rumah tersebut terbuat dari bambu yang puluhan tahun belum di ganti dindingnya bahkan sudah rapuh.

Nein yang sehari hari hanya mengandalkan jualan Gunda (Lalapan yang tumbuh di sawah) dan Jualan Kangkung yang penghasilannya pas pasan untuk menghidupi 3 cucunya yang tinggal bersamanya.

“Saya tinggal di Gubuk ini udah puluhan tahun, Kang. Boro-boro buat bangun buat makan saja pas pasan mengandalkan jualan Gunda itu pun mencari dulu di sawah,” ucap Nein kepada Mitratoday.com, Senin (5/3) di kediamannya.

Sambung Nein, dari Desa katanya sudah di ajukan untuk di bedah tapi sampai saat ini belum ada relalisasinya.

“Saya berharap kepada pemerintah mohon bantuan di bedah gubug saya agar bisa tenang saat hujan deras turun, kalau hujan turun gubug saya pada bocor dan sekeluarga tidak bisa tidur semua,” ungkap harapan Nein.

Menurut Sekretaris Desa Segaran Wahyu saat di konfirmasi via Telepon Selulernya menjelaskan,”Ya Betul warga kami, ada apa ya?, kalau soal rutilahu kan terbatas per Desanya, kalau soal terdata atau tidaknya nanti saya tanyakan dahulu ke bagiannya,” singkat Sekdes dengan nada cuek.(Wasim)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button