Rapat Kerja DPD KNPI Provinsi Jawa Tengah di Kota Tegal
Kota Tegal,mitratoday.com – Walikota Tegal, Dedy Yon Supriyono berharap adanya Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dapat menjadi wadah untuk menyatukan persepsi antar Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) sehingga dapat memiliki tujuan yang sama.
“Diharapkan dengan adanya KNPI ini bung-bung dan mba-mba betul-betul ada ruang yang bisa menyalurkan pemikirannya, bisa berinteraktif dengan teman yang lain dengan tahu betul karakter-karakternya,” ujar Dedy Yon Supriyono saat menjadi narasumber pada acara Sarasehan dan Rapat Kerja Pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Provinsi Jawa Tengah di Hotel Premiere Kota Tegal, Rabu (23/7/2025).
Pihaknya juga berharap dalam organisasi KNPI ketika akan merekrut anggota baru perlu memilih anggota yang betul-betul siap berorganisasi
“Saya dalam memimpin Kota Tegal, saya intens sekali terhadap organisasi-organisasi. Kalau ada organisasi mau pemilihan saya minta yang nanti dimasukan oleh tim formatur orangnya harus diundang. Jangan cuma nama populer saja padahal yang bersangkutan tidak siap dan tidak mau aktif. Percuma, mendingan orang yang tidak terlalu populer tapi semangat dalam berorganisasi,” ungkapnya.
Ketua DPD KNPI Provinsi Jawa Tengah, Casytha Arriwi Kathmandu dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam rangka memperingati Hari Lahir KNPI ke-52 pihaknya mengadakan sarasehan dengan para senior KNPI supaya KNPI Jawa Tengah dapat belajar.
“Karena harapannya indonesia emas besok kita semua tidak hanya jadi pemuda tapi in sya Allah jadi pemimpin masa depan,” ujarnya.
Ketua DPD KNPI Jateng juga mengatakan bahwa pemuda Jawa Tengah luar biasa hebat. Jadi ketika ditanya potensinya pasti sangat banyak potensinya.
“PR-nya adalah bagaimana potensi itu bisa dimunculkan dan diendors untuk mencapai yang terbaik,” ungkap Casytha.
Dalam kesempatan yang sama Sekretaris Daerah Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono yang membacakan sambutan Walikota Tegal mengucapkan selamat atas Harlah ke-52 KNPI. Menurutnya 52 tahun merupakan usia yang tidak muda lagi.
“Ini adalah sebuah tantangan bagi KNPI bagaimana menunjukan konsistensinya sebagai salah satu wadah pembinaan pemuda lintas sektor dan lintas profesi,” ujarnya.
Gubernur Jawa Tengah yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Jawa Tengah, Iwanuddin Iskandar yang juga sekaligus membuka acara menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sangat bersemangat dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Ia mengungkapkan bonus demografi yang ada saat ini yang bisa mengintervensi salah satunya adalah dari sektor kepemudaan.
“Pemuda punya energik, punya pemikiran original, pemuda punya strategi, pemuda punya jaringan, punya forum, punya apapun yang bisa digunakan untuk memberikan ilustrasi bagaimana skema menuju Indonesia Emas 2045 yang terbaik,” ujarnya.
Ia berharap KNPI Jawa Tengah akan semakin maju hal tersebut dapat dilihat dari seorang DPD, DPRD dan politisi-politisi hebat sumbernya dari KNPI.
(Hartadi)
