Malang,mitratoday.com – Bupati Malang Sanusi memberikan sayembara kepada para Pendamping Program Keluarga Berencana Desa (PPKBD) yang tersebar di Kabupaten Malang.
Bentuknya, kata Sanusi, bagi pendamping yang bisa menjadikan wilayahnya zero stunting, dirinya bakal memberikan hadiah berupa sepeda motor.
“Jika berhasil jadi zero stunting tak berikan sepeda motor,” kata Sanusi, Jumat (26/8/2022).
Ia mengatakan sayembara tersebut merupakan bentuk penghargaan pemerintah agar pendamping di wilayah ini bersemangat untuk menjadikan wilayahnya zero stunting. Ia pun meminta agar setiap pendamping melakukan pembinaan dan pendampingan terhada tiga anak balita.
Pemerintah sendiri sebut Sanusi sangat serius untuk menurunkan stunting di Kabupaten Malang. Tidak hanya lewat sayembara saja, tapi berbagai terobosan juga dilakukan mulai dari sisi kesehatan hingga pendampingan secara intensif.
Meski angka stunting di Kabupaten Malang tersisa 8,8 persen, namun lanjut Sanusi, masih ada saja wilayah yang menunjukkan angka kasus stunting yang tinggi. Seperti di Turen, Jabung dan Ngantang.
Meski angka prosentasenya terendah di Indonesia namun gak boleh sombong, harus terus diupayakan agar bisa zero stunting by data,” tandas Sanusi.
Untuk itu dirinya meminta agar peran ibu terus dimaksimalkan terutama soal pemberian ASI eksklusif kepada Balita, meski dari data Dinkes prosentase ASI Eksklusif masih 60 persen .
“Yang penting ibunya harus rajin menyusui agar anaknya tidak stanting,” tutup Sanusi.
Pewarta : Sigit