Satpol PP Kota Blitar Gelar Sosialisasi Tentang Larangan Peredaran Rokok Ilegal

Kota Blitar,mitratoday.com-Agar tidak berjualan rokok ilegal, serta tahu mana rokok yang tidak berpita cukai, dan rokok berpita cukai palsu, maka Satpol PP Kota Blitar melakukan sosialisasi memberikan arahan kepada para pedagang kelontong dan kaki lima.

“Sosialisasi dilakukan untuk memberikan arahan kepada pedagang kelontong agar tidak berjualan rokok ilegal, yang tidak berpita cukai ataupun yang memakai pita cukai palsu. Agar mereka tahu mana yang boleh di jual dan tidak boleh di jual, mana yang legal ataupun ilegal,” jelas PLT Kepala Satpol PP Kota Blitar, Yudha Budiono pada Kamis (18/11/2021).

Hal itu salah satu upaya Satpol PP Kota Blitar dengan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dalam pemanfaatannya. Dana anggaran DBHCHT tersebut, tidak hanya digunakan untuk sosialisasi saja, tetapi juga dimanfaatkan oleh  Satpol PP untuk membantu penjual kaki lima dan pedagang kelontong di pinggir jalan. Karena para pedagang tersebut salah satu yang terkena dampak cukup memprihatinkan di masa pandemi ini.

Yudha mengungkapkan, ia sangat prihatin dengan penjual kaki lima dan pedagang kelontong yang ada di Kota Blitar. Apalagi waktu virus Covid-19 sedang parah-parahnya menular ke masyarakat kota, dan pada saat itu untuk sementara waktu tidak di perbolehkan berjualan.

Selain itu, Yudha Budiono menegaskan bahwa penjualan rokok ilegal akan merugikan pedagang itu sendiri. Karena bisa dikenakan sanksi hukum kepada penjualnya. “Nantinya kita akan bekerja sama dengan Bea cukai dalam mensosialisasikan tentang peredaran rokok-rokok ilegal di pasaran, agar mereka tahu norma-norma yuridisnya.

Dengan Kota Blitar yang menjadi kota new normal seperti sekarang ini, Yudha menyampaikan, meskipun mereka boleh buka tapi masih ada penetapan jam maksimal, itu juga masih menghambat pendapatan mereka.

“Maka dari itu dengan adanya bantuan dari DBHCHT ini saya dan tim Satpol PP akan memanfaatkannya untuk membantu meringankan beban ekonomi dengan membagikan sembako ke mereka,” ungkapnya.(Adv).