Lampung Tengah,mitratoday.com –Satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres lampung Tengah (Lamteng) berhasil mengamankan satu dari dua pelaku pembunuhan di sebuah kebun, di Kecamatan Seputih Mataram, pada 30 Januari 2019 lalu.
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Firmansyah menjelaskan korban seorang pelajar bernama Axl Fernando (13) warga Kampung Rejosari, Kecamatan Seputih MataramĀ ditemukan sudah tak bernyawa dalam kondisi masih mengenakan pakaian sekolah, dengan leher terjerat dasi dan ikat pinggang.
Dari hasil olah TKP,Ā Polisi berhasil mengungkap motif sekaligus otak pelaku pembunuhan sadis itu.
Menurut Firmasyah, kronologis kejadian bermula saat pelaku Fer (15) yang merupakan kakak kelas korban, mengajak korban Axl membolos sekolah dan pergi ke kebun semangka.
Setibanya di tempat yang dimaksud, ternyata pelaku lain yang merupakan pelaku utama berinisial Ded sudah menunggu.
āSaat itulah Ded mencekik leher korban, sedangkan Fer membantu memegang dan memberikan sabuknya untuk mengikat. Axl sempat berteriak minta tolong, dan Fer pun lari karena ketakutan. Saat itu terlihat Ded menyeret korban dan diperkirakan sudah meninggal,ā kata Firmansyah, Sabtu (2/2) kemarin.
Dilanjutkan Kasat Firmansyah, dari hasil pemeriksaan, Fer hanya berperan membantu pembunuhan tersebut dengan alasan takut dengan ancaman Ded.
āKeluarganya akan dibunuh jika tidak mau membantu. Setelah kejadian, Ded kabur membawa sepeda motor korban,ā katanya.
Dari hasil pengembangan, Polisi baru berhasil menangkap Fer, sementaraĀ Ded yang diduga merupakan otak pembunuhan masih dalam pengejaran Polisi dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Lampung Tengah. (Iswan)