DaerahHeadlineriau

Sekda Ajak Masyarakat Bengkalis Perkokoh Semangat Bhinneka Tunggal Ika

BENGKALIS, mitratoday.com– Sebagaimana di daerah lain, hari ini, Jum’at, 1 Juni 2018, di Kabupaten Bengkalis juga diselenggarakan upacara bendera memperingati Hari Lahir (Harlah) Pancasila tahun 2018.

Upacara yang diikuti Pegawai Negeri Sipil, anggota TNI dan Polri, Mahasiswa, Pelajar, Pemuda dari berbagai organisasi sosial kepemudaan dan tokoh agama/masyarakat tersebut, dipusatkan di halaman kantor Bupati Bengkalis, Jln. Jend A Yani No 070 Bengkalis.

Tema peringatan Harlah Pancasila tahun ini adalah “Bersatu, Berbagi dan Berprestasi.”

Usai menjadi inspektur dan sesuai tema tersebut, kepada wartawan Sekretaris Daerah Bengkalis H Bustami HY menjelaskan, semangat persatuan merupakan pilar  utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Seluruh masyarakat Kabupaten Bengkalis juga harus terus menerus bersatu memperkokoh semangat Bhinneka Tunggal Ika. Kita harus bersatu sebagai kontribusi kita untuk menjadi bangsa Indonesia yang kuat, besar dan bangsa pemimpin,” ajaknya.

Kemudian, Bustami juga mengajak untuk senantiasa menumbuhkan semangat berbagi antar sesama untuk kesejahteraan dan kemajuan bersama juga merupakan sebuah keharusan.

Sebagaimana sambutan Presiden Joko Widodo, katanya, kita harus berbagi dengan memperkuat etos kepedulian, welas asih dan saling menghargai dengan penuh empati.

“Apalagi sekarang bulan suci Ramabdhan. Mari kita manfaatkan bulan yang penuh berkah ini harus sebagai momentum untuk memperkuat etos peduli dan berbagi,” ajak Bustami didampingi Pelaksana Tugas Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik, Johansyah Syafri.

Kemudian, dia juga mengajak agar semangat semangat gotong royong yang merupakan budaya luhur bangsa harus terus dipupuk sebagai sumber energi besar untuk menggapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat, termasuk bagi masyarakat di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini.

Dikatakannya, dengan modal semangat dan energi kebersamaan, kita akan mampu berprestasi untuk memenangkan kompetisi. Lalu, kita harus percaya diri dan berani bersaing dalam kehidupan dunia yang semakin terbuka dan kompetitif.

“Kita mesti kian memperkokoh kekuatan kolektif sebagai bangsa. Kita tak boleh menghambur-hamburkan energi dalam perselisihan dan perpecahan. Tak ada kemajuan yang dapat diraih dalam perselisihan dan perpecahan,” tutupnya.(**)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button