DaerahHeadlineHukumjawa TimurPolitikTokoh

Situasi Kondusif Jelang Pilkada Jadi Target Tiga Pilar Kabupaten Malang

Malang, mitratoday. com – Segala persiapan menyambut pilkada  di Jawa Timur di lakukan seluruh elemen , mulai TNI, POLRI , Pemerintah Kabupaten Malang . Terlebih gelaran pesta demokrasi sangat rentan terhadap berbagai macam gangguan . Untuk mengantisipasi hal tersebut , tiga pilar Kabupaten Malang yakni Pemerintah Kabupaten Malang , Polri , TNI  menggelar apel kesiapsiagaan di halaman stadion Kanjuruhan jumat, (08/06/18).

Dalam apel ini dipimpin langsung oleh Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna, Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, SH, SIK, M.Si dan Dandim 0818 Malang – Batu, Letkol Inf Ferry Muzawwad, SIP.

Dalam sambutannya, Bupati mengatakan bahwa keamanan merupakan tugas bersama, lebih-lebih saat ini Provinsi Jawa Timur khusus Kabupaten Malang akan menghadapi pilkada/pilgub tepatnya di 27 Juni mendatang.

“Jangan sampai pesta rakyat yang akan kita hadapi nanti tercederai oleh sesuatu hal menyangkut keamanan. Apalagi di tahun depan akan ada Pileg dan Pilpres secara bersama-sama dan tahapannya akan segera di mulai Juli ini juga memerlukan situasi yang kondusif,” tutur Rendra.

Selain itu , ia menjelaskan bahwa partisipasi masyarakat sangat penting menyangkut tentang keamanannya sekaligus turut mensukseskannya. Untuk itu dibutuhkan keterlibatan semua pihak sebagai pioneer khususnya di tingkat desa.

“Berbicara mengenai tiga pilar, semua punya kewenangan khususnya masyarakat pada umumnya dimana kita warga sipil justru yang harus di representasikan oleh kehadiran kepala desa saat apel ini.  Jangan malah polisi atau TNI meskipun dalam praktek kesehariannya yang berbicara masalah keamanan adalah TNI/POLRI,” jelas nya .

Sementara itu, Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung juga menjabarkan empat point utama dalam apel tersebut diantaranya terkait menyongsong Pilgub 2018 dengan cara meningkatkan partisipasi masyarakat minimal 70-80%, melancarkan semua tahapan sehingga berjalan dengan lancar serta lebih mengedepankan keamanan.

“Di Kabupaten Malang ada sebanyak 3.895 TPS, dari pihak kepolisian sudah mengklasifikasi sejumlah 3.885 TPS berkategori aman sementara 10 TPS dalam kategori rawan satu dikarenakan potensi geografis. Karena klasifikasi aman dan rawan satu nanti berbeda dengan pola pengamanannya, jadi kalau rawan empat TPS satu polisi delapan linmas dan kalau TPS aman polanya enam TPS satu polisi 12 linmas,” ungkap Yade.

Hal senada juga disampaikan Dandim 0818 Malang, Batu Letkol Ferry Muzawwad , bahwa tiga pilar selalu bersinergi mendeteksi dini terhadap munculnya ancaman ataupun gangguan-gangguan Kamtibmas, penertiban penegakan hukum dan upaya-upaya yang dapat mengancam keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Dalam pelaksanaannya, tiga pilar harus memegang teguh dasar negara termasuk menghadapi Pilgub 2018 TNI POLRI dan keseluruhan wajib untuk bersikap netral karena menurut kami netralitas merupakan bentuk komitmen menjaga kehormatan,” ujar Ferry. (GT)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button