Malang,mitratoday.com-Vaksinasi dosis 2 di Kabupaten Malang diprediksi sedikit terhambat. Pasalnya diketahui jumlah stok vaksin di Dinas Kesehatan Kabupaten Malang menipis.
Meski menipis, namun Kata Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto stok vaksin di Dinkes Kabupaten Malang dinilai masih mencukupi.
“Ada sekitar 250 ribu dosis vaksin,” ungkap Didik Gatot Subroto selasa (2/11/2021).
Agar vaksinasi dosis 2 tersebut dapat maksimal, Didik menyebutkan ada beberapa hal yang bisa dilakukan pemerintah, di antaranya memaksimalkan sasaran dan peruntukan vaksinasi.
Kedua kita di izinkan untuk saling supply, keduanya harus tune apalagi ada kewajiban daerah untuk membuat laporan ke Dinkes Provinsi Jatim untuk mengetahui seberapa jauh program vaksinasi di daerah,”ulas Didik.
Untuk mengantisipasi jumlah stok dosis vaksin di Kabupaten Malang sendiri, lanjut Didik, Pemkab terus berkomunikasi dengan Kemenkes untuk meminta tambahan jatah stok vaksin Kabupaten Malang. Bahkan Pemkab, ulas Didik sudah berkirim meminta tambahan jatah dosis vaksin.
“Kita minta jatah hingga 1 juta dosis, ini sedang berproses,” tutur Didik Gatot Subroto.
Didik menjelaskan jika sasaran target capaian vaksinasi di Kabupaten Malang saat ini merambah anak usia 6 hingga 11 tahun. Hal ini dilakukan untuk persiapan melaksanakan sistem Pembelajaran Tatap Muka di Kabupaten Malang. Apalagi sesuai Inmendagri no 57 tahun 2021, Kabupaten Malang sudah berada di level 2 PPKM.
“Ini yang juga sedang kita kejar, agar mutu pendidikan di Kabupaten Malang berangsur pulih,” pungkas Didik Gatot Subroto.
