Tim Yang Lolos Final Kejuaraan Bola Voli Kapolda Jatim Cup
Penulis : Abdus Syukur
Editor : Redaksi
Jember,Mitratoday.com-Tim putra Textonic Ponorogo kembali bangkit dan menghajar RBC Trenggalek dengan skor telak 3-1 (17-25, 25-21, 21-25, 18-25, 81-96) pada laga lanjutan babak empat besar Kejurda Bola Voli se Jawa timur, Kapolda Jatim cup 2019 di GOR PKPSO Kaliwates Jember, Selasa (27/11/2019).
Kemenangan ini menjaga peluang Textonic Ponorogo berebut tiket di babak final bola voli putra, setelah sebelumnya mereka mampu meraih kemenangan dan berhasil menaklukkan tim lainnya. Sehingga bakal lebih memanaskan laga untuk menentukan jawara Kejurda Bola Voli se-Jawa Timur.
“Sejauh ini kami belum mengatakan tim A, B dan C itu terlihat bagus atau kurang bagus, semua sama, yang penting siap mental sama fisik. Yang jelas, alhamdulillah hari ini kami diberi kemenangan dan ini juga bisa jadi bekal buat menghadapi PUPR Bondowoso,” kata pelatih Textonic Ponorogo, Iwan Gunarto usai pertandingan.
Dia menambahkan, bahwa untuk menghadapi tim kuat PUPR Bondowoso pada laga terakhir, anak asuhnya akan berupaya tampil maksimal untuk mengejar kemenangan. Tim putra PUPR Bondowoso melaju ke babak final setelah menaklukkan tuan rumah Kabupaten Jember dengan skor 3-0 (20-25, 18-25, 22-25, 60-75).
“Kami tidak bisa bicara masalah teknik lagi, kalau masalah teknik, ini persiapannya sudah dilakukan dua kali seminggu dan itu berlangsung lebih empat bulan. Kami juga sudah tahu kekuatan PUPR Bondowoso. Jadi, nanti siapa yang siap fisik dan mental itu yang akan menang,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan media ini di lapangan, pertandingan babak final kali ini mempertemukan tim bola voli putri PUPR Bondowoso melawan Bintang Blitar.
Sebanyak empat tim bertarung di babak semifinal, yaitu putra PUPR Bondowoso vs Kabupaten Jember dan RBC Trenggalek vs Textonic Ponorogo. Untuk tim putri masing-masing putri PUPR Bondowoso vs Jajag Sellection dan Bintang Blitar vs Jenggolo Sidoarjo.
Kejurda Bola Voli se Jawa Timur, Kapolda Jatim cup 2019 menentukan juara dalam sistem pertandingan setengah kompetisi jika diketahui skor hasilnya, dengan diikuti 10 kabupaten/kota dan terdiri dari 13 tim putra dan putri.
