DaerahmalukuOlahraga

Turnamen Angkatan Leparissa Amalatu CUP Di Depan Mata, Ini Kata Panitia

Pewarta : Ekdar Tella

Maluku,Mitratoday.com-Turnamen Angkatan Leparissa Amalatu CUP yang sangat hangat di perbincangkan kalangan masyarakat Maluku dan Negeri Latu Kecamatan Amalatu kabupaten Seram Bagian Barat ini sudah di Pelupuk mata.

Turnamen Ini bakal diselenggarakan dalam momentum setelah lebaran IdulFitri 1443 Hijriah ini.

Kegiatan turnament ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan hampir setiap tahun dan dijadikan sebagai momentum silaturahmi antara angkatan sekolah dan juga antar keluarga.

Selain silaturahmi, hajatan Akbar ini juga menjadi salah satu icon Negeri Latu. Pasalnya hampir seluruh elemen masyarakat dari remaja hingga lansia turut andil dalam menyukseskan kegiatan tersebut. Alih alih mengolahragakan masyarakat agar terciptanya kesehatan jasmani dan rohani menjadi motto lain selain silaturahmi.

Hampir Dua tahun terakhir ini Bumi Pertiwi dilanda wabah virus covid 19 yang sangat mempengaruhi segalanya yakni, sistem kehidupan sosial, ekonomi, hingga budaya masyarakat.

Bukan hanya itu, dampak yang ditimbulkan juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan masyarakat sehingga demi meminimalisir persoalan demikian, Ini yang menjadi substansi personal yang harus di dibijaki panitia pelaksana turnament Angkatan Leparissa Amalatu CUP di musim ini.

Andi Palaguna patty yang merupakan ketua panitia kepada Mitratoday.com melalui Via Whatsapnya, Minggu (4/4/21) menyampaikan bahwa dalam keadaan sekarang, penyelenggaraan turnamen Angkatan Leparissa Amalatu CUP sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

“Di Musim ini akan mengoptimalkan dan tetap mengedepankan (5M) Program pemerintah dalam mematuhi Protokol kesehatan, diantaranya menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, menghindari perkumpulan dan mobilisasi masa dijauhi. Hal ini yang diutamakan serta diterapkan dalam turnamen kali ini.” terang Andi

Lanjut Andi, penyelenggaraan turnamen kali ini menggunakan dua stadion. Yang satunya di Lapangan Thapirono Negeri Latu, dan yang saunya menggunakan Lapangan Lawalena Dusun Namatotur Wailey.

“Hal ini sebagai instrumen mengalihkan Masa agar penerapan prokes juga terlaksana disana.” Pungkasnya.

Bukan hanya itu, Hajatan ini juga merupakan hajatan silaturahmi antar masyarakat dan juga sebagai sarana mengalihkan fokus pemuda pemudi di Negeri Latu maupun sekitaran kecamatan Amalatu agar tidak terkontaminasi dengan isu-isu provokasi dari luar maupun didalam Negeri sendiri.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button