DaerahHeadlinejawa TimurMalang

Beberapa Puskesmas Dinilai Tidak Layak, Bertahap Bakal Di Pindah Ke Gedung Baru

Malang,mitratoday.com-Pemerintah Kabupaten Malang berencana bakal memindahkan puskesmas Pakisaji.
Hal ini dilakukan lantaran lokasi puskesmas dinilai tidak representatif. Selain ditengah akses jalan protokol yang cukup padat, lokasi puskesmas itu sendiri berada di pojok pertigaan jalan raya Pakisaji.

Rencananya Puskesmas Pakisaji bakal menempati gedung eks Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Malang. Sementara Dinas Ketahanan Pangan bakal menempati gedung bekas Puskesmas Pakisaji yang lama.

Plt.Kadinkes drg.Arbani Mukti Wibowo mengatakan kebijakan untuk memindahkan lokasi gedung Puskesmas tersebut lantaran dinilai sudah tidak layak dan tidak sesuai dengan standarisasi Peraturan Menteri Kesehatan.

“Ini kan juga kebijakan Bupati Malang yang melihat masih ada puskesmas kumuh dan gak sesuai dengan standart Permenkes, makanya secara bertahap dilakukan pembenahan dan memindahkan lokasi puskesmas,”kata Arbani Mukti Wibowo usai mendampingi Bupati Malang HM.Sanusi meninjau puskesmas Pakisaji senin (23/5/2022).

Di Kabupaten Malang sendiri lanjut Arbani masih ada beberapa puskesmas yang dinilai tidak layak, diantaranya Puskesmas Pakisaji, Singosari, Karangploso, Tajinan, Kepanjen, Sitiarjo dan Bukulawang. Seperti di Bululawang, lokasi Puskesmasnya sendiri lanjut Arbani berdekatan dengan pasar.

Lantas seperti apa standart sebuah Puskesmas menurut Permenkes, Arbani menjelaskan jika sesuai dengan Permenkes , Prototype sebuah puskesmas dengan fasilitas 10 hingga 20 Tempat Tidur luas bangunan gedung yang dibutuhkan sekitar 980 meter. Sementara lahan hijau dan lahan parkir yang harus disediakan adalah sekitar 75 persen dari luas bangunan gedung puskesmas.

“Artinya jika sesuai dengan peraturan Permenkes, sebuah puskesmas yang dinilai layak harus berada di lahan seluas sekitar 2.700 meter dengan konsep sebuah green puskesmas,”terang Arbani.

Makanya secara bertahap , Dinkes lanjut Arbani akan merubah beberapa Puskesmas yang dinilai tak layak tersebut. Pasalnya terang Arbani menyesuaikan dengan kekuatan anggaran Pemerintah.

“Idealnya setiap setahun sekali kita lakukan perombakan puskesmas di Kabupaten Malang ini agar sesuai dengan puskesmas prototype seperti di Wonokerto Bantur dan Puskesmas Sumbermanjing Wetan,”pungkas Arbani Mukti Wibowo.

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button