DaerahTanjung Jabung Barat

Bupati Tanjabbar Hadiri Media Gathering

Tanjung Jabung Barat,mitratoday.com – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs H Anwar Sadat, M.Ag menghadiri Media Gathering dalam rangka Persiapan Pemutakhiran Data Pemilih dan Pemetaan TPS pada Pemilu 2024 yang diselenggarakan oleh KPU di aula Tungkal Hotel, Rabu (16/11/22).

Kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Kadis Dukcapil Tanjab Barat, Ketua KPU Tanjab Barat, Ketua Bawaslu Tanjab Barat, Ketua Aliansi Wartawan Tanjung Jabung Barat beserta anggota, Ketua STAI An-Nadwah, Para pemimpin ormas, Para ketua OKP, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya.

Disampaikan Ketua Panitia, Muhammad Amin dalam sambutannya, kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk menyusun daftar pemilihan dalam penyelenggaraan pemilu yang penuh kemutakhiran, konverensif, dan ekslusif.

Sementara itu, Ketua KPU Tanjab Barat Hairuddin, S.sos yang menyampaikan sebagaimana yang telah diketahui bahwasanya pemilihan umum tahun 2024 sudah launching oleh jajaran KPU RI sampai ke KPU Kabupaten Tanjab Barat, yang mana pemungutan suara untuk Pemilu 2024 dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 dan untuk Pilkada tahun 2024 akan dilaksanakan pada hari Rabu, 27 November 2024.

“Dengan adanya pelaksanaan media gathering ini untuk persiapan pemutakhiran data pemilihan, serta pemetaan TPS bahwa untuk data pemilih sumbernya adalah dari kemendagri yang melalui bidang Dukcapail RI maka pendataan tersebut di beri ke KPU RI dan diserahkan ke KPU provinsi maupun ke KPU Kabupaten/kota itulah data yang akan dimutakhirkan,” ujarnya.

Bupati Tanjab Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag dalam sambutannya mengatakan bahwa hal terpenting dalam kesuksesan penyelenggaraan pemilu adalah kesiapsiagaan aparat keamanan termasuk stakeholder penyelenggaraan pemilu sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 22E bahwa pemilu dilaksanakan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil setiap 5 tahun sekali untuk memilih anggota DPR, DPD, presiden dan wakil presideb serta DPRD.

“Oleh karenanya pemilu merupakan arena kompetisi atau konflik yang dianggap sah untuk meraih maupun mempertahankan kekuasaan. Namun hal lain yg perlu kita pahami adalah mengutip apa yang sering disampaikan ketua KPU RI Hasyim Asy’ari bahwa pemilu dijadikan sarana integrasi sekaligus arena musyawarah besar rakyat Indonesia untuk memilih pemimpin serta menata kemajuan bangsa dalam bingkai NKRI,” ungkapnya.

Pewarta : Armain

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button