Daerahjawa Timur

232 ASN Pemkab Malang Di Lantik Plt Bupati Malang

Malang,mitratoday.com-Sebanyak 232 pejabat administrator dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang resmi dilantik dan diambil sumpah oleh Plt.Bupati Malang HM.Sanusi di Pendopo Agung Kabupaten Malang Jalan Agus Salim Kota Malang, Jumat, (12/7).

Sanusi dalam sambutannya mengatakan , Pelantikan dan sumpah Jabatan di lingkungan Pemkab ini merupakan dinamika dan penyegaran struktur pemerintahan di Kabupaten Malang. Sanusi mengharapkan kepercayaan yang diberikan harus diimbangi dengan peningkatan kinerja dan semangat baru untuk menjadi pelayan masyarakat.

Sanusi mengungkapkan, hal ini perlu disampaikan karena Kabupaten Malang hingga saat ini masih tertinggal jauh dalam pelayanan publik.

“Angka kemiskinan masih sangat tinggi , geliat pengembangan Kota Kepanjen sebagai ibukota Kabupaten Malang juga masih belum nampak , dan hanya di dominasi bangunan gedung perkantoran tanpa diimbangi geliat perekonomian yang nyata, pasar masih kumuh dan berbagai dinamika pembangunan yang terkesan stagnan,”ungkap Sanusi dalam sambutannya.

Untuk itu Sanusi mengajak seluruh ASN untuk terus meninjukan kinerja dan dedikasi yang tinggi dalam memberikan layanan kepada masyarakat.

Kami harapkan ASN ikut membantu tugas bupati untuk menata kembali kabupaten Malang menjadi lebih baik , yakni memberi pelayanan maksimal kepada masyarakat kabupaten Malang.

Meski demikian Sanusi juga mengapresiasi hasil kinerja ASN yang mampu berkolaborasi untuk menciptakan berbagai inovasi layanan masyarakat. Salah satunya dicontohkan oleh politisi PKB ini , yakni peningkatan kesejahteraan masyarakat desa seperti di desa Pujon Kidul lewat kafe sawah dengan keindahannya yang dikenal masyarakat luas.

Dalam sambutan tersebut Sanusi juga sempat menjanjikan ketersediaan 10 mobil tangki air untuk mengantisipasi bencana di Kabupaten Malang. Ia mengutarakan hal ini perlu karena perubahan musim dan letak geografis Kabupaten Malang yang rentan terhadap bencana seperti kebakaran menjadi salah satu kendala tersendiri untuk melakukan penanganan secara cepat.

“Kami juga minta nanti pemdes dengan Damkar serta BPBD untuk melakukan pemetaan terhadap daerah yang rawan bencana agar bisa diantisipasi dan ditangani secara cepat , dan nanti koordinasi dibawah kendali BPBD,”tutur Sanusi

Pelantikan tersebut , selain di hadiri Sekda Kabupaten Malang , dan seluruh kepala OPD Kabupaten Malang. Meski demikian , Pelantikan tersebut masih menimbulkan tanda tanya dikarenakan ijin tertulis Mendagri yang belum bisa dibuktikan secara jelas sebagai dasar pelantikan. ‘

Meski Sekda Kabupaten Malang Didik Budi Muljono sudah menegaskan bahwa pelantikan ini sudah sah berdasarkan ijin resmi dari Mendagri tanggal 14 Juni 2019 dan keputusan Bupati Malang Nomor 821.2/183/35.07.201/2019 tentang Pemerintah Kabupaten Malang. Namun pada kenyataannya tidak bisa menunjukan bukti surat iiin resmi Mendagri seperti yang di maksud.

(GT)

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button