Nessy Kukuhkan Sedulur Dewe Saat Ronda di Seputihagung, Mbah Sagio : Harga Singkong Hancur
Penulis : Iswan
Lampung Tengah,Mitratoday.com– Nessy Kalvia Mustafa melaksanakan ronda di Kecamatan Seputihagung, Lampung Tengah, pada Hari Sabtu (29/08/2020) dini hari. Hingga saat ini, Nessy telah keliling di 21 kecamatan yang ada di kabupaten setempat. Ini merupakan salah satu bentuk konsistensinya dalam meningkatkan kemanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Nessy juga mengukuhkan Sedulur Dewe Kecamatan Seputihagung menjadi Relawan Bersinar untuk memenangkan Nessy-Imam di Pilkada Desember 2020.
“Alhamdulillah saya bahagia sekali bisa bersilaturahmi dengan saudara saya Sedulur Dewe di Kecamatan Seputihagung, terima kasih atas dukungannya kepada saya, untuk melanjutkan perjuangan Kang Mas Mustafa,” ujar Nessy.
Lanjutnya, banyak sekali keluhan yang disampaikan kepadanya prihal kondisi kabupaten Lampung Tengah saat ini, mulai dari buruknya infrastruktur, tingkat keamanannya, hingga ketertiban masyarakat. Hal tersebut menjadi alasan utama dirinya untuk terus berkeliling menyambangi setiap pos ronda yang ada.
“Saya ronda, naik motor. Salah satunya untuk membuktikan keluhan masyarakat kepada saya bahwa kondisi jalan di Kabupaten kita ini rusak. Ternyata keluhan yang disampaikan kepada saya itu, benar adanya,” imbuhnya.
Selain itu, di setiap aktifitas rondanya, Nessy selalu mendapat keluhan dari masyarakat bahwa harga hasil pertanian yang anjlok. Tidak sedikit pula petani yang merugi, saat panen. Hal tersebut, juga akan menjadi prioritas saat dirinya nanti terpilih menjadi Bupati perempuan pertama di Lampung Tengah.
“Banyak petani yang mengeluh ke saya. Harga pertanian mereka anjlok, mulai dari harga singkong, sawit, jagung. Saya akan perjuangkan itu, seperti apa yang telah diperjuangkan Pak Mustafa. Pada saat harga singkong mencapai tiga ratus rupiah, para perwakilan petani diajak menemui Menteri Perdagangan, dan upayanya berhasil. Saat itu, harga singkong naik menjadi tujuh ratus rupiah. Itu bukan hal yang mudah. Tergantung bupatinya,” tegasnya.
Mbah Sagio salah satu petani singkong yang tinggal di Endangsari Kecamatan Seputihagung, menaruh harapan besar terhadap Nessy Kalvia, jika terpilih menjadi Bupati Lampung Tengah. Ia menilai, pada masa pemerintahan Mustafa kala itu, telah berhasil dan terbukti membela nasib para petani.
“Kami selaku masyarakat. Selaku petani, mohon kepada ibu Nessy, jika duduk menjadi Bupati bisa seperti bapak Mustafa. Harga singkong di naikan. Saya waktu menghadap pak Mustafa dulu, minta harga singkong naik. Saya belum sampai rumah, harganya sudah naik. Beliau berani nutup pabrik. Di masa pemerintahanya terbukti membela nasib kami para petani,” ujarnya di hadapan Nessy dan masyarakat Seputih Agung.
Ia berharap, pasangan Nessy Kalvia – KH Imam Suhadi menang dalam pilkada Lampung Tengah, sehingga harga singkong yang saat ini hancur, dapat kembali setabil dan tidak menyengsarakan rakyat. “Harapan para petani jangan di buat sengsara, harga singkong hancur. Kami mohon di perjuangkan, harga hasil pertaniannya di naikan,” pungkasnya.
