DLH Kota Bengkulu Tanggapi Soal Sampah di Belakang GOR Sawah Lebar
Kota Bengkulu,mitratoday.com – DPRD Kota Bengkulu menggelar hearing bersama warga Sawah Lebar Baru, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu, terkait masalah sampah yang menggunung di belakang GOR Sawah Lebar, Selasa 25 Oktober 2022.
Menanggapi persoalan tersebut, Kepala Dispora Provinsi Bengkulu, Atisar Sulaiman mengatakan, bahwa pihaknya tidak tahu akan membuang sampah tersebut kemana. Hal ini mengingat bahwa pihaknya dibatasi jumlah truk untuk membuang sampah di TPA Air Sebakul.
“Bukan kita biarkan begitu saja, selama ini sudah kita buang ke TPA Air Sebakul, namun hanya dibatasi lima truk untuk setiap hari, kalau begitu tidak akan selesai-selesai masalah sampah tersebut,” ungkap Atisar Sulaiman.
Lanjutnya, bahwa pihaknya kebingungan untuk menyelesaikan sampah yang menumpuk tersebut, jika terus ada pembatasan untuk melakukan pembuangan sampah tersebut.
“Kita pernah juga pertemuan di Kejaksaan terkait masalah ini, tapi berubah lagi. Kita minta keputusan di pertemuan ini ke depan tidak berubah lagi di lapangan,” tambahnya.
Sementara itu, Riduan Kepala DLH Kota Bengkulu meminta, agar kontraktor dan Dispora Provinsi Bengkulu dapat mengangkut sendiri sampah tersebut, serta dapat menyediakan alat berat di TPA.
Karena menurutnya, selama ini Dispora Provinsi Bengkulu dan pihak kontraktor tidak menyediakan alat berat di TPA, sehingga pihaknya membatasi pembuangan sampah sebanyak 5 truk perhari, yang kemudian terjadilah penumpukan.
“Bukannya kita tidak memperbolehkan, tapi mereka juga harus bantu. Karena jumlah sampah yang ada itu sudah menggunung, kita perkirakan lebih dari 3000 ton atau 300 truk untuk mengangkut itu,” terang Riduan.
Pihak DLH Kota Bengkulu meminta agar Dispora Provinsi Bengkulu, juga membantu untuk merapikan pembuangan sampah di TPA Air Sebakul.
“Kita minta mereka membantu alat berat untuk mendorong dan meratakan sampah saat dibuang ke TPA. Pada dasarnya kita tidak ada masalah membuang sampah di TPA karena juga kondisinya sudah meresahkan masyarakat,” tambah Riduan.
Dilain sisi, Anggota Komisi III DPRD kota Bengkulu, Kusmito Gunawan mengatakan, bahwa permasalahan tersebut harus segera diselesaikan, sebelum nantinya tambah ruwet apalagi sampai menimbulkan korban.
Dari hasil hearing, telah disepakati bahwasanya, pihak DLH Kota Bengkulu siap menerima sampah-sampah tersebut di TPA Air Sebakul, dan pihak Dispora Provinsi Bengkulu siap menyediakan alat berat di lokasi pembangunan dan TPA Air Sebakul, serta akan mengangkut sendiri sampah tersebut.
“Pada intinya kita ingin permasalahan dan keluhan masyarakat bisa diselesaikan. Apalagi kalau kita lihat itu sangat berbahaya sekali, ada anak-anak sekolah lewat, kendaraan lewat jalannya sudah menyempit. Nanti warga mengira disana itu jadi TPA, dan mereka semua buang sampah disana,” sampai Kusmito Gunawan.(Adv)
