DaerahSerdang BedagaiSumatera Utara

Geger Penemuan Mayat Pria Dibantaran Sungai Ular Perbaungan Dikabarkan 3 Hari Tak Pulang Kerumah

Perbaungan,mitratoday.com – Warga Kecamatan Perbaungan Serdang Bedagai dibuat geger atas penemuan sesosok mayat laki laki di kebun ubi tepatnya Dibantaran Sungai ular pada Kamis (23/3/2023)

Diketahui mayat tersebut bernama Herman (70) Warga lingkungan IX Kelurahan Tualang Kecamatan Perbaungan jasad pria ujur itu pertama kali ditemukan oleh seorang pencari rumput. dan memberitahu kepada warga sekitar selanjutnya dilaporkan ke Polisi’

Menerima laporan tersebut, tim opsnal Polsek Perbaungan langsung turun kelokasi dengan memasang garis polisi (Police line).

Kapolsek Perbaungan AKP M Pandiangan yang berada Dilokasi mengatakan, mayat pertama kali ditemukan oleh seorang pencari rumput.

“Korban meninggal diduga akibat sakit yang menua, itu berdasarkan dari keterangan anak korban yang datang langsung kelokasi,” katanya.

Selain itu, dari pengakuan anaknya, korban sudah 3 hari tak pulang kerumah, ucap Kapolsek Pandiangan.

Namun, saat disinggung apa penyebab kematian korban, perwira 3 balok emas dipundaknya ini, belum mau memberi keterangan lebih jelas apa penyebab kematian korban tersebut.

“Kita tunggu ajalah bg, tim inafis dari Polres Sergai karena sudah menuju kemari,” bilangnya.

Tiba dilokasi, tim inafis Polres Sergai melakukan olah TKP dengan melakukan pemeriksaan disekujur tubuh korban.

“Setelah kami periksa, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban,” kata Tim inafis Polres Sergai Aipda Sahat Siregar.

Dari hasi pemeriksaan, diduga korban meninggal akibat sakit yang menua, karena dari hasil pemeriksaan tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban, ungkapnya.

Selanjutnya, jenazah korban langsung diangkut menggunakan mobil ambulance millik Pemerintahan Kelurahan Tualang untuk disemayamkan dirumah duka dilingkungan IX Kel Tualang Kecamatan Perbaungan.

Pewarta : Marwan

Bagikan

Rekomendasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button